TRIBUNNEWS.
Artikel ini memberikan pengenalan layanan CCTV untuk memantau aliran rumah pada Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Masyarakat dapat mengakses sejumlah titik kamera ETLE atau sistem video pengawas yang dipasang di beberapa jalan besar di Indonesia yang memantau aktivitas rekreasi di akhir tahun.
Wisatawan yang kembali pada Natal 2024 dan mereka yang menikmati liburan sepanjang tahun dapat menggunakan koneksi CCTV untuk memantau lalu lintas pada Natal 2025.
Untuk perjalanan yang aman dan nyaman, pemudik hendaknya merencanakan rencana perjalanannya untuk menghindari kemacetan panjang.
Layanan CCTV yang tersedia memungkinkan pengguna untuk memantau situasi lalu lintas terkini melalui ponsel atau perangkat lainnya.
Lihatlah pilihan perangkat pengawasan video online dan temukan cara Anda menggunakannya dengan mudah melalui situs web dan aplikasi di bawah ini. Daftar Link Monitor Lalu Lintas CCTV Libur Natal 2025 Live CCTV Bina Marga >>> Klik Disini Live CCTV Traffic RTTMC >>> Klik Disini Live CCTV Traffic Bandung – Jawa Barat >>> Klik Disini CCTV Traffic DKI Jakarta>> >>> Klik Disini Live CCTV BPJT PU Tol >>> Klik Disini Live CCTV Lalu Lintas Pelabuhan Tanjung Priuk PELINDO >>> Klik Disini Live CCTV ATCS Dishub DI Ogoyakarata >>> Klik Disini Live CCTV Lalu Lalu Lintas Kota Malang >>>> Klik disini untuk Live CCTV Lalu lintas Kota Batu >>>> Klik Disini Live CCTV Lalu Lintas Kota Padang >>>> Klik Disini Live CCTV ATCS Dinas Perhubungan Medan >>> Klik Disini CCTV ATCS Dinas Perhubungan Kota Bogor> >> Klik Disini Live CCTV Arus Lalu Lintas Lewatmana .com >> > Klik Disini Live CCTV Lalu Lintas Jawa Timur (via Aplikasi SITS) >>> Klik Disini Live CCTV Lalu Lintas Jasa Marga (via App Travoy) >>> Natal 2025 Klik disini untuk Flow Boost
Korlantas Polri mengantisipasi berbagai potensi permasalahan lalu lintas untuk menjamin kelancaran lalu lintas menuju dan dari perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso mengatakan, pihaknya bersama seluruh pemangku kepentingan telah menyiapkan konsep dan strategi keamanan komprehensif untuk memastikan aksi masyarakat.
Brigjen Slamet mengatakan, Berdasarkan hasil survei, puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 21, 24, dan 28 Desember 2024, dan puncak arus balik diperkirakan akan berlanjut beberapa hari kemudian. ” wartawan, Senin (23/23/2024).
Untuk itu, Korlantas fokus pada jalur utama keluar Jakarta, yakni Tol Cikampek, Cipularang, dan Jagorawi serta Merak Pass.
Dalam pelaksanaan rekayasa lalu lintas, beberapa proyek rekayasa jalan telah disiapkan, antara lain penerapan sistem lalu lintas satu arah di Jalan Puncak hingga Gadog dan Jakarta serta sistem lalu lintas dua arah di Tol Cikampek di titik-titik. meningkatkan volume lalu lintas secara signifikan.
Penyesuaian ini didasarkan pada perhitungan lalu lintas di berbagai jalan arteri dan tol.
“Kami terus memantau jalan-jalan arteri, termasuk jalan Sukabumi yang saat ini kondisinya aman dengan volume lalu lintas 4.000 unit per jam.”
Slamet mengatakan, dua ruas tol telah disiapkan untuk kelancaran operasional di Klaten-Prambanan dan Probolinggo.
Polisi akan menjaga keamanan maksimal di jalur ini hingga malam hari.
Pintu Tol Prambanan sudah dikoordinasikan dengan Polda DIY sehingga memudahkan distribusi lalu lintas di kawasan seperti Gunung Kidul.
Di perlintasan tersebut, polisi menerapkan sistem tol untuk mengatur lalu lintas jika terjadi kemacetan di dermaga.
(geosurvey.co.id/M Alwian Fakka/Reynas Abdila)