geosurvey.co.id – Banyak cara yang bisa dilakukan untuk membuat tampilan sepeda motornya semakin keren dan unik.
Salah satunya dengan mengubah warna bodi sepeda motor.
Cara mengganti warna sepeda motor bisa dilakukan dengan dua cara, mulai dari mengecat ulang, melapisi seluruh bodi sepeda motor dengan stiker, hingga membungkusnya bagi yang lebih menyukai warna asli pabrik.
Namun penerapan stiker seringkali menimbulkan sejumlah efek samping, salah satunya meninggalkan bekas perekat yang sulit dibersihkan dan membuat bodi sepeda motor terlihat kotor.
Tenang saja, ada banyak cara ampuh menghilangkan bekas stiker body motor dan salah satunya bisa menggunakan bahan-bahan dapur.
1. Obat nyamuk lokal
Cara menghilangkan bekas stiker yang pertama adalah dengan menggunakan obat nyamuk oles.
Obat nyamuk topikal mudah ditemukan di minimarket atau toko kelontong.
Komposisi kimia obat nyamuk oles ini sangat efektif dalam proses menghilangkan bekas lem stiker.
Langkah pengaplikasiannya cukup dengan mengoleskan obat nyamuk pada area yang masih terdapat lem stiker, lalu diamkan selama 10 menit.
Kemudian lepas stiker pengusir nyamuk dengan kain.
Jangan lupa bilas dengan air bersih.
2. Minyak kayu putih
Selanjutnya cara menghilangkan bekas stiker menggunakan bahan yang biasa dimiliki semua orang yaitu minyak kayu putih.
Caranya cukup mudah, cukup pastikan seluruh kertas stiker sudah terlepas dan hanya tersisa lem bekas pada stiker.
Selanjutnya, oleskan minyak kayu putih secara perlahan ke seluruh permukaan yang masih ada bekas lemnya.
Jika seluruh bagian stiker terlumuri minyak kayu putih cair, tunggu sekitar 20-30 detik hingga minyak meresap ke dalam stiker.
Kemudian lem stiker bisa digosok perlahan dengan jari sambil digosok perlahan dengan kuku, atau bisa juga dengan menggosok lem stiker dengan kain kering.
Setelah itu, keringkan sisa minyak kayu putih dengan kain yang agak lembab agar tidak terpeleset dan baunya hilang.
3. Gunakan bumbu masakan yaitu cuka
Yang banyak orang tidak sadari adalah bahwa cuka sangat bermanfaat untuk menghilangkan sisa lem stiker.
Cara membersihkan stiker menggunakan cuka juga cukup mudah, kamu hanya perlu menggunakan lap atau lap kering, lalu basahi sedikit dengan cuka.
Kemudian, lepaskan sisa lem dari stiker secara perlahan.
Jika dirasa bekas stiker masih belum hilang, ulangi prosesnya beberapa kali.
Ingatlah untuk membersihkan sisa cuka, terutama jika permukaan stiker terbuat dari benda logam.
Pasalnya, banyaknya asam pada cuka dapat merusak bagian dalam setrika dan menyebabkannya menjadi keropos.
4. Tisu basah
Beberapa tisu basah mengandung bahan kimia yang cukup efektif menghilangkan bekas stiker.
Apalagi cara ini mungkin merupakan cara yang paling mudah dan cukup higienis serta aman untuk kulit tangan.
Anda dapat mengusap bekas stiker pada permukaan benda secara perlahan hingga menggunakan tisu basah untuk membersihkan bekas stiker.
Lalu gosok beberapa kali dengan jari Anda.
Beberapa tisu basah mungkin memerlukan prosedur pembersihan berulang.
Pasalnya, banyak tisu basah yang beredar di pasaran saat ini tidak mengandung alkohol.
Jika ingin proses pembersihan lebih cepat dengan tisu basah, Anda bisa membeli jenis tisu basah yang mengandung alkohol.
5. Dengan pelumas rantai (chain lube).
Cara terakhir mungkin merupakan cara paling efektif untuk menghilangkan bekas stiker.
Chain lube merupakan salah satu jenis material yang digunakan sebagai penghilang karat pada rantai mobil.
Partikel-partikel kecil pada pelumas rantai ini dapat menembus setiap pori-pori perekat yang digunakan pada stiker dan membuat perekat yang digunakan pada stiker tidak terlalu lengket.
Caranya sangat mudah, cukup semprotkan chain lube ke seluruh bagian yang terdapat bekas stiker.
Lalu diamkan selama 2 menit dan bisa langsung digosok dengan kain kering hingga bekas stiker hilang.
Jadi, Anda tidak perlu lagi khawatir akan merusak permukaan barang kesayangan Anda karena ingin menghilangkan bekas stiker. (*)