geosurvey.co.id – Timnas wanita Indonesia mengalami kekalahan telak dalam dua laga persahabatan di Belanda.
Pertama, timnas putri Indonesia kalah 1:12 dari tim lokal ADO Den Haag pada Rabu (23 Oktober 2024).
Kedua, timnas putri Indonesia kembali mengalami kekalahan telak melawan Belanda dalam laga FIFA, Sabtu (26 Oktober 2024).
Pada yang berlangsung di Stadion De Vijverberg, timnas putri Indonesia dibungkam dengan skor 0-15.
Memilih Belanda sebagai lawan memang merupakan keputusan yang sangat berani.
Jam terbang para pemain sangat berbeda dengan jam terbang tim Garuda Pertivy.
Belanda dikabarkan menjadi juara Piala Wanita Eropa 2017 dan runner-up Piala Dunia Wanita 2019. Timnas Wanita Indonesia beraksi pada laga uji coba melawan Timnas Wanita Belanda di Stadion Dewijverberg, Sabtu (26 Oktober 2024), dini hari WIB. Timnas wanita Indonesia sudah dua kali mengalami kekalahan telak pada tes di Belanda. (dokumen PSSI)
Dua kekalahan telak timnas putri Indonesia ini bisa dikatakan bukan sebuah kejutan.
Pasalnya, timnas putri Indonesia harus berjuang di tengah ketidakpastian liga.
Ya, timnas putri Indonesia tidak didukung kompetisi reguler.
Terakhir kali Liga 1 Wanita Indonesia berlangsung adalah pada tahun 2019, saat Persib Bandung dinobatkan sebagai juara.
Setelah itu, PSSI tidak lagi menyelenggarakan kompetisi sepak bola putri hingga saat ini.
Dalam keterangan terbaru PSSI yang dikutip BolaSport, Liga 1 Wanita Indonesia dijadwalkan digelar pada 2026. Hal itu diumumkan pada Mei lalu oleh Arya Sinulingga selaku Exco PSSI.
Persoalan Liga Putri tidak mudah karena PSSI tidak ingin liga semakin mati, kata Arya.
Kami ingin menciptakan liga yang memiliki substansi nyata, bukan sekadar liga sederhana.
“Jadi butuh waktu lama,” lanjut Arya.
Minimnya persaingan tentunya menjadi kendala bagi Satoru Mochizuki dalam hal pemilihan pemain.
Untungnya, beberapa pemain timnas Indonesia memutuskan untuk merantau ke luar negeri untuk lebih mengembangkan kemampuannya.
Misalnya saja Zahra Muzdalifa yang saat ini bermain untuk klub Jepang “Sereza Osaka”.
Kemudian di posisi penjaga gawang ada Fani Supriyanto yang pindah ke klub Saudi “Al-Hma”.
Selain itu, ada pemain turun temurun yang tertarik bermain untuk timnas wanita Indonesia.
Seperti Noah Leatomu dan Estella Lupatti.
Keduanya saat ini sedang dalam proses naturalisasi yang diharapkan selesai pada November.
Agenda berikutnya, Timnas Wanita Indonesia akan menghadapi Piala AFF Wanita 2024 yang digelar di Vientiane, Laos pada 23 November hingga 5 Desember 2024.
Tim asuhan Satoru Mochizuki tergabung di Grup B bersama Kamboja dan Malaysia.
Sedangkan Grup A terdiri dari Laos, Singapura, dan Timor Timur. Jadwal Piala Wanita AFF 2024
23 November 2024
15:00 WIB: Tim putri Indonesia vs Kamboja
26 November 2024
19:30 WIB: Timnas Wanita Malaysia vs Indonesia
(geosurvey.co.id/Isnaini) (BolaSport/Mochamad Hary Prasetya)