Wartawan geosurvey.co.id Chirul Imam
geosurvey.co.id, JAKARTA – Calon gubernur Jakarta pertama Ridwan Kamil menjadi sorotan setelah berencana menjadikan sungai-sungai di Jakarta menjadi jalur transportasi atau saluran air.
Keinginan itu diungkapkannya dalam pembahasan pertama yang digelar Minggu (10 Juni 2024) lalu di Pilkada, Jakarta. Terlepas dari kekurangan-kekurangan ini, rencana sungai dikatakan realistis.
Ketua Inisiatif Transportasi Strategis mengatakan, “Ide Gojob Redouane Kamel realistis untuk diterapkan karena setiap orang memiliki pengalaman di masa lalu atau sedang menerapkannya. Ide membangun transportasi air sudah mulai ada pada tahun 2017.” Gubernur Tilloso. ” INSTRAN) Darmaningtias dikonfirmasi pada Jumat (10/11/2024).
Ia menyadari, pengembangan angkutan sungai sudah berada pada Moda Angkutan Total (PTM), meski digagas Sotilloso dan tidak dilanjutkan.
“Sebenarnya dibutuhkan banyak investasi untuk membenahi sungai-sungai di Jakarta. Tapi ini lebih baik dan menjadi peluang untuk membenahi sungai-sungai di Jakarta agar tetap terjaga,” kata Darmanin Tias.
Ia meyakini, prasyarat terwujudnya transportasi air adalah drainase sungai yang cukup dan stabil. Memadai artinya dapat menjalankan perahu dan stabil.
Hal ini memerlukan pengelolaan sungai yang optimal agar aliran tetap stabil pada musim kemarau namun tidak meluap pada musim hujan sehingga menjamin kelancaran penyaluran air.
“Tapi bagi Jakarta, hal itu seharusnya tidak menjadi masalah karena aliran air sudah bisa dihasilkan, misalnya dengan membersihkan dan mengeruk sungai untuk menyamakan kedalaman kemudian mengendalikannya di pintu air sehingga ketika air mengering tidak terjadi kekeringan tetapi terjadi kekeringan. hujan tidak akan meluap.”
“Tepian sungai dibersihkan sehingga menjadi lingkungan yang bersih dan menarik. Hal ini juga dapat membuka lapangan kerja baru,” kata Damanintias.
Juru Bicara Ridwan Kamil Susono (RIDO), Bernardus Djonoputro mengamini hal tersebut, dengan mengatakan hal tersebut bukanlah hal baru bagi kota-kota dunia, termasuk Jakarta.
Hampir seluruh kota besar di dunia mengelola sungai untuk memastikan sungai tersebut berkelanjutan dan tersedia untuk berbagai aktivitas. Termasuk transportasi dan perjalanan.
“Transportasi di sini bisa diartikan sebagai lintas batas, stasiun transfer koneksi point-to-point di Jakarta, atau pelayaran sungai.”
Syarat utamanya tentu sungai biasa. Kami akan utamakan dari 13 sungai yang mengalir di Jakarta mana yang bisa dilayari. Jakarta punya potensi besar, tambahnya.
Sebelumnya, Rizwan Kamel dengan percaya diri berjanji akan mewujudkan cita-cita tersebut jika berhasil menjuarai Kejuaraan Perkada Jakarta 2024.
“Kalau dibilang tidak realistis, tunggu saja sampai waktu pertandingan,” kata RK Ridwan kepada wartawan di Jakarta Barat, Kamis (10 Oktober 2024).