geosurvey.co.id – Simak, berikut kunci jawaban buku Pendidikan Pancasila Kelas 6 Kurikulum Khusus SD/MI halaman 124.
Soal essay bab 6 halaman 124 buku Pendidikan Pancasila kelas 6 SD/MI Program Studi Luar Biasa.
Dalam kuis ini siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah ditambahkan.
Sebagai catatan, sebelum melihat Kunci Buku Pelajaran Pancasila Kelas 6 SD/MI Merdeka halaman 124, siswa diminta menjawab soal secara individual terlebih dahulu.
Kunci jawaban ini digunakan sebagai pedoman dan pembanding bagi orang tua dalam mengoreksi pekerjaan anaknya.
Di bawah ini adalah kunci jawaban Buku Kelas 6 Pendidikan Pancasila Program Studi Khusus SD/MI Halaman 124: Tabel Tugas 6.1 Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 6 Halaman 124.
Berdasarkan teks tersebut, diskusikan dengan teman kelompokmu untuk melengkapi lembar kerja berikut.
Kemudian presentasikan hasil diskusi Anda di depan kelas.
Tabel 6.1 Buku kerja membaca
1. Mengapa provinsi Aceh, DKI Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Papua berbeda dengan provinsi lainnya?
Menjawab:
Provinsi Aceh, DKI Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Papua mempunyai kelebihan dan perbedaan dibandingkan provinsi lain di Indonesia.
A.Aceh : Ciri-ciri khusus :
Aceh memiliki keunggulan sebagai daerah mandiri yang menerapkan syariat Islam setelah memperoleh kemerdekaan sebagai bagian dari penyelesaian konflik bersenjata sebelumnya. Manfaat:
Keindahan Aceh antara lain pantai, pegunungan dan tradisi yang kental.
B.DKI Jakarta : Keistimewaan :
Sebagai ibu kota negara, Jakarta merupakan Daerah Administratif Khusus (DKI) yang diberikan otonomi dan perhatian oleh pemerintah pusat. Manfaat:
Sebagai pusat pemerintahan, perdagangan dan keuangan, Jakarta adalah pusat kegiatan ekonomi dan politik Indonesia.
C. Daerah Otonomi Yogyakarta (DIY): Keahlian:
DIY mempunyai kekuasaan daerah yang mandiri dan diatur dengan sistem kebangsawanan di bawah pimpinan Sultan. Manfaat:
Kaya akan warisan budaya, seni dan cerita rakyat, merupakan tujuan wisata budaya.
D.Papua : Para Ahli :
Papua memiliki otonomi yang diberikan kepada pemerintah Papua Barat dan Papua melalui Undang-Undang Pemerintahan Mandiri. Manfaat:
Keanekaragaman budaya masyarakat adat Papua, keindahan alam dan sumber daya alam.
2. Bagaimana kita mengetahui ciri-ciri dan manfaat daerah kita?
Jawaban: Mengetahui karakteristik dan keunggulan daerah kita membantu memahami identitas dan kekayaan budaya lokal. Dengan memahami karakteristik dan manfaat daerah, kita dapat berkontribusi terhadap potensi daerah dan mendukung pembangunan perekonomian daerah. Hal ini meningkatkan rasa bangga warga terhadap daerahnya dan menjadi landasan peningkatan kerjasama antar warga dari berbagai daerah.
3. Apa yang anda ketahui tentang kondisi di daerah lain?
Menjawab:
Negara bagian lain mungkin memiliki kondisi berbeda berdasarkan budaya, lingkungan, sejarah, dan pengetahuan lokal.
Setiap negara mempunyai karakteristik dan perbedaannya masing-masing yang perlu dikenali dan dipahami.
Karakteristik lokal mencakup banyak faktor, seperti budaya, geografi, bahasa, adat istiadat, dll. Berikut beberapa contohnya:
A. Jawa Barat : Terkenal dengan kesenian Waang Golek dan angklung. Budaya Sunda memiliki tarian Jaipongan yang kuat dan ritual perlindungan.
B.Sumatera Utara : Dengan kebudayaan Batak diantaranya musik gondang sabanggunan dan tari tortor. Aneka makanan lezat seperti nasi goreng batak dan saxang.
C. Bali: Terkenal dengan tarian dan musik tradisional seperti tari Kecak dan gamelan Bali. Ritual keagamaan dan adat seperti ritual Ngaben.
D. Kalimantan Timur: Dikenal dengan seni bermain terompet dan tari Manasai. Keberagaman masyarakat Dayak dan keindahan alam seperti Taman Nasional Kutai.
E. Sulawesi Selatan: Terkenal dengan seni tari tradisional seperti tari Padengan. Warisan budaya masyarakat Bugis dan Makassar.
F. Tenggara Timur (NTT): Tradisi seperti tari Caci dan upacara adat Ratu Ngolo. Keindahan alam seperti Pulau Komodo dan Taman Nasional Kelimutu.
4. Mencari informasi kerjasama daerah anda dengan daerah lain?
Menjawab:
Produk pertanian (pisang, jagung, alpukat, kopi, coklat dan kacang mete)
Produksi pisang kepok di NTT pada tahun 2018 sebanyak 3.299 ton, khususnya di wilayah Flores dan Sumba yang masih banyak dijual oleh pedagang dari provinsi NTB dan Bali.
Produksi alpukat di pulau Flores dan Timor sangat populer di kalangan masyarakat Papua, Sulawesi Selatan dan sekitarnya. Kopi dan kakao NTT merupakan produk andalan daerah NTT karena digandrungi masyarakat di seluruh dunia.
*) Penafian: Artikel ini ditujukan bagi orang tua untuk memandu proses belajar anaknya. Sebelum meninjau kunci jawaban, hendaknya siswa menjawab terlebih dahulu dan kemudian menggunakan teks ini untuk mengoreksi pekerjaan siswa.
(geosurvey.co.id/Namira Yunia Lestanti)