geosurvey.co.id, JAKARTA – Tim balap SAV Motorsport berhasil menorehkan prestasi gemilang di musim balap ISSOM 2024 dengan meraih gelar juara umum.
Pada ajang balap Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2024 tahun 2024 mencapai babak final pada Minggu, 1 Desember. Tim balap SAV Motorsport yang pada musim 2024 diikuti 6 pembalap berhasil meraih juara umum.
Tim yang pembalapnya mengandalkan mobil balap BMW ini telah banyak meraih gelar juara umum. Ada Hendra Kamdani di mobil bernomor punggung 21 yang juga merupakan pendiri tim yang menjadi juara promosi kelas European Touring Car Championship (ETCC) 3000.
Kemudian Arya Duta Kamdani dengan nomor mobil 308 menyumbangkan dua gelar juara umum. Kemunculan pertama Arya memang tak bisa disepelekan. Ia berhasil menjadi juara umum kelas BMWCCI Motorsport (BMS) 2000 DOHC dan kelas Novice ETCC 2000.
Hendrick Hidayat kembali meraih dua gelar juara dengan nomor punggung 28 yang mengakhiri musim balap 2024, menjadi Juara Kelas BMWCCI Motorsport (BMS) 3000A dan Kelas Rookie ETCC 3000. Ini juga merupakan musim pertama Hendrick di ISSOM.
Tentu saja ada juga pembalap senior dari tim SAV Motorsport lainnya, seperti Helmiansyah Irawan yang akan membalap pada tahun 2024. Di kelas ETCC 3000 Novice, Lucky Dzulkifli Aziz #68 dan Rudie #36 yang juga menjadi teknisi tim. penasehat, meraih posisi kedua podium ISSOM 2024 pada seri final ini. “Penampilan terbaik juga diberikan oleh Helmiansyah Irawan #21,” kata tim sutradara Damartias JS.
Alhamdulillah prestasi kami di musim balap 2024 menghasilkan banyak trofi, baik trofi seri maupun kejuaraan umum, ujarnya.
“Perjalanan kami dari putaran pertama hingga putaran keenam memiliki banyak cerita, mulai dari tantangan kondisi cuaca dan juga kondisi teknis mesin, termasuk beberapa mobil yang baru kami buat. ke 2 mungkin masih tuning, coba saja”, kata Damar.
“Kami baru bisa tampil di putaran selanjutnya. Juga karena ada dua pebalap baru Hendrick Hidayat dan Arya Duta Kamdani,” imbuhnya.
Damar sangat mengapresiasi kerja keras dan solidaritas para pembalap, tim mekanik serta seluruh pemangku kepentingan dan sponsor untuk mencapai prestasi tersebut.
Ke depan, Tim SAV Motorsport akan segera melanjutkan penilaian tahun ini untuk menyusun strategi menyongsong musim 2025, agar prestasi yang diraih setidaknya bisa dipertahankan dan semakin ditingkatkan.
“Persiapan untuk musim depan memang sedikit penyesuaian, karena satu dan lain hal, tapi juga karena sebagian besar pebalap kami juga bekerja dengan baik, sehingga susunan pebalap bisa sedikit berubah,” ujarnya.
“Secara umum, kami akan mempersiapkan dan mengevaluasi dulu hasil tahun 2024. Apa yang perlu diperbaiki dan apa yang perlu kami persiapkan untuk musim depan? Mungkin akan ada pembalap baru,” tegas Damaras.
Selain kemenangan masing-masing pembalap, SAV Motorsport sendiri dianugerahi gelar keduanya di kategori tim ETCC. Sementara BMWCCI Motorsport (BMS) tampil sebagai tim terbaik.
“Tujuan tahun depan adalah tetap konsisten dalam balapan. Tidak ada tujuan, kemenangan adalah bagian dari bonus dan kerja keras. Rating musim ini menuntut kami untuk meningkatkan performa mobil dan mempersiapkan diri agar lebih fit, tutup Hendra Kamdani, pemilik SAV Mototrsport, yang tidak terlibat pada babak final ini.