geosurvey.co.id, JAKARTA – Orang yang terjangkit Human Immunodeficiency Virus (HIV) menderita masalah kulit.
Salah satunya menyerupai ruam pada kulit. Kondisi ini bisa menjadi tanda seseorang terinfeksi HIV.
“Jadi ruam bisa jadi pertanda penyakit HIV,” kata Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin RS Pondok Indah dr Benny Nelson Sp.D.V.E di kanal YouTube RS Pondok Indah, Minggu (22 Desember 2024).
Ruam ini muncul lebih awal pada orang yang terinfeksi HIV. Misalnya 2 hingga 10 minggu setelah infeksi dimulai.
Sayangnya, letusan ini tidak akurat. Biasanya ruam ini hanya berwarna merah.
“Lalu ada detailnya dan rasa gatalnya. Kenapa tidak spesifik karena ruam ini bisa juga muncul pada masalah kulit lainnya,” kata dr Benny.
Beberapa masalah kulit juga menyebabkan ruam, seperti dermatitis atau gatal-gatal.
Oleh karena itu, untuk memastikan apakah ruam ini disebabkan oleh HIV atau bukan, diperlukan diagnosis lebih lanjut oleh dokter spesialis kulit dan kelamin.
“Jadi hindari diagnosis diri,” sarannya.