Wartawan geosurvey.co.id Lita Fabriani
geosurvey.co.id, SOLO – Toyota Indonesia berencana menambah produk listrik baru dengan mengimplementasikan model Prius Hybrid dengan Prius Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV).
Perusahaan berencana memperkenalkan Prius PHEV pada akhir tahun ini atau tahun depan. Selisih harga dari model saat ini hanya Rp 100 jutaan.
Berbeda dengan HEV yang tidak membutuhkan teknologi, teknologi PHEV memadukan mesin bensin dan baterai yang dapat diisi ulang, kendaraan jenis ini juga perlu diisi dayanya.
“Kalau hybrid, ekosistemnya sederhana, tidak ada persyaratan khusus. Tapi untuk PHEV dan BEV, selain fitur lengkap, perlu ekosistem yang baik untuk memudahkan pergerakan pelanggan,” kata Wakil Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor. ( TAM) Henry Tanoto, di JTD Eco Travel Jakarta – Semarang – Solo – Yogyakarta, Pracimasana, Solo, Selasa (27/8/2024).
Oleh karena itu, TAM berkomitmen menyediakan sistem pendukung ekosistem kendaraan listrik untuk memfasilitasi keterlibatan pelanggan.
Saat ini perseroan memiliki 116 pusat pelatihan yang tersebar di toko-toko resmi dan ruang publik seperti mal.
“Kami memiliki 116 SPBU di seluruh Indonesia, sekitar 112 untuk pelanggan dan 4 sisanya di area publik seperti pertokoan. Untuk pelanggan, di Jakarta kami bekerja sama dengan toko untuk menyediakan tempat parkir,” kata Henry.