geosurvey.co.id, DEPOK – Meta Irianti, orang tua berpengaruh sekaligus pemilik Wensen School Day Care di Simanggis, Kota Depok, dituduh melakukan penganiayaan terhadap dua anaknya, termasuk MK (2) dan AM (9 bulan).
Meta dijerat Pasal 80 Ayat 2 dan Pasal 80 Ayat 1 karena menyebabkan kesakitan atau luka pada anak terkait penganiayaan anak dan terancam hukuman 15 tahun penjara.
Diberitakan Kompas.com, dakwaan tersebut diajukan ke Pengadilan Negeri Dipok pada Rabu (16/10/2024).
Jaksa (JPU) Edrus menyatakan Meta mulai menyerang MK pada 10 Juni 2024.
Edrus menyatakan di hadapan pengadilan bahwa terdakwa memukul sisi kiri korban, lalu memukul lengannya dan kemudian memukul lagi di pinggang.
Selain itu, Mita juga dituduh mendorong, meninju, dan menembak korban.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (12/6/2024) terhadap seorang anak laki-laki berusia 9 bulan yang dibunuh oleh M.
“Tersangka menarik tangan AM dan memukul pinggul korban beberapa kali,” lanjut Edrus.
Sidang dan pemeriksaan saksi akan digelar pada Rabu (23/10/2024).
Sebagai informasi, Metta memiliki bayi berusia dua hari, MK dan HW.
Dalam rekaman CCTV yang diperoleh Kompas.com, MK saat itu sedang menangis di kamar bersama anak laki-laki lain.
Rekaman CCTV menunjukkan rekaman tersebut diambil pada 10 Juni 2024 pukul 09.02 WIB.
Beberapa saat kemudian, Mita Irienti, pemilik sekaligus pengurus kamar bayi, masuk ke dalam kamar.
MK langsung memeluk kaki kiri Meeta yang menangis tersedu-sedu
Meta pun langsung kembali melakukan kerusuhan terhadap MK hingga pria malang itu terjatuh tanpa sebab
Selang beberapa waktu Meeta meninggalkan MK bersama seorang anak lainnya di kamar A pada Senin (29/7/2024), orang tua MK melapor ke Polres Metro Depok.
Kemudian pada Rabu (31/7/2024) sekitar pukul 22.00 WIB, polisi menangkap Mita di rumahnya dan langsung mengungkap namanya sebagai tersangka. Diketahui, ada dua orang tewas bernama MK (2) dan HW (9 bulan).
Artikel ini tayang di Tribendepoke.com dengan judul Vincent Dare yang dipenjara 15 tahun di Simanggis Fes karena dituduh menganiaya dua anak.