geosurvey.co.id, JAKARTA – Asupan garam berlebihan telah lama diketahui memicu hipertensi yang membawa risiko peningkatan penyakit jantung.
Data Kementerian Kesehatan RI tahun 2023 menunjukkan angka kematian akibat penyakit kardiovaskular di Indonesia masih tinggi, yakni mencapai kurang lebih 650.000 orang per tahun.
Untuk itu, penting bagi masyarakat untuk membatasi asupan garam untuk mengurangi risiko serangan jantung.
Menurut Dr. Yohan Samudra, dokter spesialis gizi klinis, hipertensi, obesitas, dan faktor genetik menjadi salah satu penyebab tingginya angka kejadian penyakit kardiovaskular.
Mengingatkan Dr. Yohan menekankan pentingnya membatasi penggunaan gula, garam, dan lemak (GGL) sesuai dengan anjuran Kementerian Kesehatan.
Dalam rangka memperingati Hari Jantung Sedunia, ia mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat dengan rutin berolahraga dan mengontrol asupan GGL.
Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah dengan mengutamakan memasak di rumah dan membatasi konsumsi makanan kemasan dan cepat saji.
“Sebagai konsumen, perhatikan label informasi gizi pada kemasannya,” imbuhnya. Alternatif untuk mengurangi asupan garam adalah dengan menggunakan MSG dalam masakan yang memiliki kandungan natrium lebih rendah dibandingkan garam meja.
Penelitian menunjukkan bahwa menambahkan MSG pada masakan dapat mengurangi asupan garam lebih dari 30 persen tanpa mengorbankan rasa.
Bertepatan dengan Hari Jantung Sedunia, Ajinomoto Indonesia bersama Yayasan Jantung Indonesia mengkampanyekan konsep Salt Wise sebagai salah satu cara untuk mengajarkan pentingnya pola makan rendah garam. Jumlah garam yang dibutuhkan tubuh
Menurut rekomendasi dari Health Canada, tubuh hanya membutuhkan 115 mg sodium per hari.
Sedangkan 1 sendok teh garam mengandung 2.000 mg natrium. Batas asupan yang dianjurkan adalah 575 mg hingga 1600 mg natrium per hari.
Di Indonesia, konsumsi garam yang dianjurkan adalah 2000 mg natrium atau setara dengan 1 sendok teh garam per orang per hari.
Anjuran ini sejalan dengan WHO yang menyarankan pembatasan konsumsi natrium hingga 2400 mg atau sekitar 1 sendok teh garam per hari.