geosurvey.co.id, Jakarta – Kepala Kepala Polisi Jati, Jenderal Heu Yuliharto mengatakan bahwa ia mendapatkan lima tubuh emas emas Glook, Jakarta Barat.
Menurutnya, kantong tubuh menerima serangkaian.
“Kami menerima tubuh lima kantong tubuh Anda ketika kami menerima 1, sekarang kami menerima 2, sekarang ada 5 mayat,” Jumat (1/17/2025).
Karrkit berpendapat bahwa dari proses identifikasi tubuh korban diterima oleh kondisi tubuh tubuh yang sangat membara.
Kemungkinan proses identifikasi menggunakan metode DNA.
Dibutuhkan sekitar satu minggu dan kemudian hasilnya hilang.
“Tes otopsi pertama biasanya bekerja dengan kantor laboratorium laboratorium Orange mendirikan laboratorium DNA karena kami menyambut dari Laborab untuk mengambil sampel dari sana,” tambahnya.
Sejauh ini keluarga itu sendiri merasakan hilangnya rumah sakit kebijakan nasional.
Sebuah keluarga yang meminta untuk menampilkan data lagu dapat mencakup pakaian, perhiasan, peningkatan, tato, tato, tato, dan model DNA anggota keluarga biologis.
Ini untuk memfasilitasi proses identifikasi.
“Sosok gigi pertama, dapat mengambil jari, dapat mengambil sampel DNA dari perbandingan keluarga,” katanya.
Itu, api yang bagus datang dari sekitar 7 lantai dan dijahit hingga 5 dan 9 lantai.
Kepala Aksi (Aksi) Jakarta Jakarta Gulkarmat Kantor Satriadi menjelaskan, ketika berusaha mencegah bangunan menjaga agar api tidak menyebar.
“Kami berusaha mencegahnya, dan tidak membuatnya menyebar,” katanya.
Karena 230 karyawan dengan 45 unit pemadam kebakaran diklaim berurusan dengan kebakaran.