![marc-klok-klarifikasi-setelah-sebut-shin-tae-yong-diktator-saya-pakai-kata-kata-yang-salah_5a489d7.jpg](https://geosurvey.co.id/wp-content/uploads/2025/02/marc-klok-klarifikasi-setelah-sebut-shin-tae-yong-diktator-saya-pakai-kata-kata-yang-salah_5a489d7.jpg)
Tribunues.com – Gelandang Bandong Persib Mark Kloc membuat penjelasan setelah berbicara tentang pelatih diktator Shin Taye.
Menurut Mark Kloc, ia memilih kata yang salah dengan mengatakan ini.
Seperti yang dilaporkan, Mark Kloc baru -baru ini bereaksi setelah pemecatan Shin Tayyang dari tim nasional Indonesia.
Salah satunya diwawancarai dengan Mark Kloc dengan media Belanda, ESPN di Belanda.
Dalam wawancara, Mark Kloc mengatakan bahwa Shin Tayy-Yong adalah pelatih yang ketat sebagai diktator. Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tayy-yong melawan para pemainnya di putaran ketiga zona Asia melawan Australia melawan Australia, Jakarta, Selasa (9/9/9/9/Sugab melawan Australia melawan Australia. 9/9/9/ 9/9 2024). Tim nasional Indonesia menduduki Australia dengan skor 0-0. Tribunis/Herudin (Tribunis/Herudin)
“Dia (Shin Tayy-Yang) benar-benar seorang diktator,” kata Mark Kloc dalam sebuah wawancara dengan ESPN.
“Dan posisinya berada di atas seluruh tim,” kata Persib Bandai gelandang.
Tentu saja hambatan Mark Kloc segera menjadi sorotan pecinta sepak bola di negara ini.
Terutama pada saat ini, masalah Shin Tayy-ying dan tim nasional Indonesia benar-benar dibahas oleh publik.
Untuk merespons, Mark Kloc juga menjelaskan penjelasan.
Menurutnya, sambungan terjemahan di media telah berubah.
Selain itu, Mark Kloc juga mengakui bahwa ia dapat memilih kata -kata yang tidak cocok.
“Ada konteks yang hilang dalam terjemahan wawancara Belanda,” kata Mark Kloc kepada Ballassport.
“Saya juga bisa menggunakan kata -kata yang tidak benar,” katanya lebih banyak. Pemain tim nasional Indonesia Mark Kloc datang ke Piala Asia untuk bersiap -siap untuk Piala Asia 2021 sebelum pertandingan persidangan melawan Irak.
Selain itu, Mark Kloc mengatakan bahwa ketika Shin Ta-yong adalah pelatih Cooce, dia agak positif di belakangnya.
Dia mengklaim bahwa dia mendapat banyak pelajaran dari strategi Korea Selatan.
“Tapi saya bersyukur atas kepercayaan dan waktu yang saya habiskan dengan pelatih Shin Tai-Yang, dan saya belajar banyak darinya,” kata Mark Kloc.
“Shin So-Yang adalah pelatih yang sangat sulit.”
“Dan setiap peserta pelatihan memiliki cara yang berbeda, saya selalu menghormati perbedaan ini,” katanya.
Mark Kloc mengulangi bahwa dia tidak punya masalah dengan Shin Ta-Yang.
Gelandang Persib Bandong berkata, “Secara pribadi, saya tidak memilukan dengannya.”
“Saya berharap yang terbaik di masa depan,” katanya lebih banyak.
Seperti yang diketahui, Mark Kloc didukung oleh Shin Ta-Yong di tim nasional Indonesia sebelum Tham dan Ivar Jenner tiba.
Faktanya, Mark Kloco juga merupakan salah satu pahlawan tim nasional Indonesia yang memimpin Garuda untuk lolos ke Piala Asia 2023 setelah absennya 16 tahun.
Namun, nama Mark Kloca mulai terpinggirkan oleh Shin Tai-Yang dari Skuad Garuda dari tahun 2021.
Namun, Mark Kloc mengklaim bahwa itu bukan masalah.
Menurutnya, meskipun dia tidak dipanggil ke tim nasional Indonesia, dia selalu mendukung pasukan Garuda.
“Tentu saja Anda ingin dipanggil ke tim nasional sebagai pemain profesional, tetapi ini tidak dapat dikatakan, tetapi juga benar,” kata Mark Kloc.
“Karena tim nasional tidak hanya untuk Mark Klock.”
“Tentu saja, apa pun untuk tim nasional Indonesia, saya akan selalu mendukung,” ia datang dalam kesimpulan.
Setelah penembakan Shin Tayye-Yang, PSI kini telah menunjuk kepribadian Patrick Cloavart sebagai pelatih tim nasional baru di Indonesia.
Penggemar Garuda dari Patrick Clawarth memiliki harapan tinggi bahwa tim nasional Indonesia membawa tim nasional untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Menunggu yang menarik, kemajuan tim nasional Indonesia dengan Patrick Clo Close di masa depan.
(Tribunis.com/hafidh ridge pramma)