geosurvey.co.id – Artis Bunga Zainal menjadi korban penipuan investasi Rp 15 miliar yang dilakukan teman dekatnya sendiri.
Diketahui, permasalahan tersebut sedang ditangani Polda Metro Gia dan sudah mencapai tahap penyidikan.
Terkait penelusuran intensif YouTube, Jumat (18/10/2024), Bonga Zainal menyebut banyak korban seperti dirinya.
Bonga Zainal mengatakan, kerugian yang ia tunjukkan kepada publik hanyalah kerugian dirinya saja dan belum termasuk korban lainnya.
“(Korbannya banyak), apa yang saya bagikan di media sosial itu worth it, itulah kerugian saya,” kata Bonga.
Ia mengatakan, banyak korban di Bali yang juga mengalami kerugian hingga miliaran.
Ada tiga hingga empat korban sekaligus artis.
“Tapi kalau di Bali sedikit, pasti banyak, miliaran.”
“Saya punya tiga atau empat orang,” jelasnya.
Ternyata, masih banyak lagi yang menjadi korban investasi teman dekat Bonga tersebut sejak 2013.
Kemudian Bonga mengatakan bahwa temannya memang telah menipu banyak orang.
“Tapi belum lagi yang sebelumnya dari tahun 2013, 2016.”
Jadi ini benar-benar urusan rakyat, katanya.
Bonga juga berspekulasi, para korban sebelumnya tidak berani melaporkan hal tersebut ke polisi.
“Mungkin tidak ada korban yang berani melaporkannya,” ujarnya. Timeline Banga Zainal terkena penipuan investasi Rp 15 miliar
Bonga Zainal awalnya mengakui adanya pemberitaan pihak di Bali pada tahun 2020.
Karena sering bertemu, Bonga Zainal dan pihak yang diberi informasi menjalin hubungan dekat.
Bahkan, Bonga Zainal pun menganggap pria tersebut sebagai saudaranya.
“Keakraban saya dengan pihak yang berpengetahuan dimulai sekitar tahun 2020 di Bali.
“Terlapor sebenarnya berdomisili di Denpasar, Bali dan pertemuan ini membuat para terlapor sangat dekat dengan saya dan suami, begitu dekat sehingga saya dan terlapor sudah menganggap diri kita sebagai saudara,” kata Bonga Zainal. Banga Zainal menyebut investasi bodong yang menyebabkan kerugian Rp 15 miliar. (Resmi YouTube Trans TV)
Karena kedekatan ini, badan yang diberi tahu tersebut secara efektif memanfaatkan Bonga Zainal untuk berinvestasi dengannya.
Bonga mengatakan, mereka diminta mengirimkan uang tersebut secara bertahap mulai tahun 2022.
“Pihak yang mendapat informasi kemudian menggunakan ini untuk mengundang saya berinvestasi dalam proyek pengadaan.”
“Dan kemudian menyetujui investasi dengan mengirimkan uang secara mencicil pada tahun 2022 hingga 2024,” jelasnya.
Dikatakannya, awalnya mereka selalu mendapatkan keuntungan yang telah disepakati sebelumnya.
Sehingga artis berusia 37 tahun itu pun yakin akan berinvestasi pada pria tersebut.
“Pada awal pelaksanaan penanaman modal, badan yang diberitahukan selalu membagikan dividen sesuai dividen yang disepakati.”
Karena itu, saya semakin percaya dan yakin bahwa entitas terlapor cukup andal dalam mengelola dana investasi yang saya berikan, jelasnya.
Bonga Zainal kehilangan 15 miliar dolar.
Kerugian tersebut merupakan gabungan dari dana dirinya, suaminya, dan perusahaannya.
“Total kerugiannya dihitung berdasarkan gabungan modal antara modal pribadi saya, suami saya, dan modal kedua perusahaan saya, yaitu PT Banga Mandri dan Banga Creative Studio yang total modalnya sekitar $15 miliar. Dia menjelaskan.
Atas kejadian tersebut, Bonga pun telah memberi tahu CD dan SFS Polda Metro Jaya pada 22 Agustus 2024.
(tribunenews.com/Ifan)