
geosurvey.co.id – Kecelakaan tersenyum terjadi di Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Selasa (4 22.2025) pada malam hari sekitar pukul 14:30.
Insiden di Gerbang Tol Ciawi termasuk truk tronton yang penuh dengan galon mineral air aqua.
Truk yang mungkin gagal rem menabrak enam mobil berturut -turut di gerbang tol Ciawi.
Hingga delapan orang dan 11 tembakan lainnya terbunuh dalam kecelakaan ini.
Menurut laporan itu, sopir truk Tronton selamat, tetapi menderita cedera serius.
Ini diungkapkan oleh polisi kota Kasat Lantas Bogor, Compol Yudonono.
“Kami masih menyelidiki yang pertama (penyebab kecelakaan), kami masih menyelidiki saksi dan menunggu pengemudi yang menabrak Sumn karena kondisinya cukup serius,” kata Yudono, Rabu (5/2/2025) yang dikutip oleh laporan kompas TV terbaru.
“Dua kendaraan membakar terlebih dahulu, lalu mobil yang menabraknya menyala,” tambahnya. Kegagalan rem
Sementara itu, kepala petugas polisi Bogor, Komisaris Senior Pol Eco Prasettyo, mengatakan kecelakaan itu diaktifkan oleh rem truk transportasi Aqua.
“Aqua di truk tropon galon kargo, yang mengarah dari Ciawi ke Jakarta, sementara GT Toll Ciawi 2 diduga bahwa kendaraan itu tidak dapat membatasi fungsi untuk menabrak kendaraan di depannya,” katanya kepada wartawan pada hari Rabu (5/2/2025).
Kombes setengah dari prasetyo Eco ditambahkan, tiga empat kendaraan ditangkap karena kecelakaan itu.
Selain itu, hingga 19 orang telah menjadi korban kecelakaan ini.
Para korban segera berlari ke Rumah Sakit Umum (RSUD) di Ciawi untuk menerima perawatan.
“Jadi ada semua 19 korban untuk mereka yang meninggal delapan, 11 terluka,” katanya.
Bagian dari artikel ini disiarkan di tribunnewsbogor.com dengan kronologi nama kecelakaan GT Ciawi Bogor, sebuah truk rem yang diangkut oleh Galloni di Galloni untuk menempatkan kendaraan dalam barisan.
(Courtnews.com/gilang putra, tribunnewsbogor.com/maamarudin irfani)
Â