geosurvey.co.id – Pilot perempuan termuda Indonesia Patricia Yora Venas (tengah) berbicara tentang kesetaraan gender saat menjadi pembicara di Festival Pembelajaran 3.0.
Learning Festival 3.0 mengusung tema Learning, Action, Impact: Creating a Sustainable Tomorrow.
Acara tersebut dilaksanakan selama lima hari pada tanggal 28 hingga 31 Oktober 2024 di Hall PTC Gedung SPBU, Jalan MH Tamrin, Jakarta Pusat.
Selain Patricia Yora, pendiri @stellarwoman.id, Samira Shihab menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk “Breaking Gender Barriers”.
Keduanya membahas perasaan dan tantangan menjadi perempuan dalam peran yang didominasi laki-laki.
Acara pembelajaran ini diselenggarakan oleh PT Pertamina Training and Consulting atau PTC.
PTC berperan penting dalam pengembangan sumber daya manusia di Pertamina Group, BUMN dan perusahaan swasta lainnya.
“Melalui Learning Festival, kami juga menghadirkan pembicara-pembicara spesifik yang memiliki dampak dan peran di bidang keberlanjutan,” kata Direktur Jenderal PTC Muhammad S Fausani dalam keterangan tertulis, Rabu (6/11/2024).
Patricia Yora Venas pernah menduduki peringkat pilot wanita termuda di Indonesia.
Patricia Yora merupakan wanita kelahiran Pokor, Jawa Barat, 7 November 1991 (33).
Ia dibesarkan dalam keluarga pilot dimana ayahnya adalah seorang pilot veteran.
Patricia mengenyam pendidikan percontohan di STPI Curug Jawa Barat. Dia juga mengemudikan Cessna 150 dan Cessna 172 pada tahun 2011.
Setelah lulus sekolah penerbangan, ia bergabung dengan maskapai swasta nasional dan ditugaskan menjadi pilot Airbus A320.
Pada September 2014, saat berusia 23 tahun, Patricia Yora resmi bergabung dengan PT Garuda Indonesia sebagai co-pilot dan mengelola Airbus A330.
Kini, Patricia Yora bergabung dengan Belita Air sebagai pilot A-320.