geosurvey.co.id, JAKARTA – Sekitar 400 calon wirausaha akan mengikuti program pelatihan Toffin Boot Camp (TBC) untuk profesi barista, chef, juru masak, bar, serta pemilik bisnis kafe dan restoran pada 4-6 November 2024 di Jakarta.
TBC 2024 menghadirkan 6 mentor antara lain Boram Um dan Mikael Jasin yang meraih gelar World Barista Champion, Martin Wolfl yang menyandang gelar World Brewer Champion, Leo Ko yang dinobatkan sebagai World Cocktail Champion, Richie Pratadaja yang merupakan Master Chocolatier, dan Roberto Fiorini, Chef Patron yang sebelumnya melayani Paus Fransiskus di Indonesia.
“TBC mempunyai ide yang berbeda tahun ini dibandingkan tahun lalu. “Tahun ini kami mengundang nama-nama besar untuk memberikan ilmu dan keterampilan kepada mereka yang berbisnis atau bekerja di restoran dan kafe,” kata Ario Fajar, Presiden Toffin Indonesia, dalam siaran persnya, Rabu, 29 Oktober 2024.
Dijelaskannya, program ini mencakup 4 kelas, yaitu kopi, cocktail, coklat dan gastronomi.
Selain itu, terdapat joint display yang menggabungkan dua konsultan yang memproduksi kopi dan coklat sekaligus.
Sementara itu, private workshop TBC akan membahas: otomasi bisnis kopi, craft & gourmet chocolate, slow bar cafe, seni kuliner Italia, kopi omakase, dan modern cocktail bar.
Menurut Richie Pratadaja, Master Chocolatier & Founder Crio, TBC 2024 membuka kesempatan untuk berbagi ilmu dan pengalamannya di dunia artisan chocolate.
Di kelas Artisan & Gourmet Chocolate, Richie akan membawakan chocolate truffle, produk penting yang penting bagi coklat.
“Meskipun industri coklat sedang menghadapi kendala panen yang menyebabkan harga produk menjadi tinggi, saya yakin minat terhadap artisan coklat akan meningkat karena banyaknya pemain baru,” kata Richie.
Sementara itu, Martin Wolfl, World Brewer Champion 2024, berbagi teknik membuat kopi dengan menggunakan peralatan yang menggunakan filter. Ia juga menekankan pentingnya konsistensi dan proses untuk meningkatkan pengalaman pelanggan.
Program TBC juga membuka peluang networking dan peluang kolaborasi di masa depan. dan pengembangan keterampilan sehingga Anda dapat menggunakan keterampilan Anda secara real time.
Selain itu, juga terdapat peluang untuk menggunakan teknologi terkini dalam industri perhotelan serta mengetahui dan mencoba produk, peralatan, dan teknologi baru dalam industri makanan dan minuman.