geosurvey.co.id – 24 tahun lalu, Jay Idzes mencetak rekor untuk Venesia sebelum bergabung dengan skuad Indonesia untuk mencapai babak ke-3 kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia.
Venezia dijadwalkan bermain di kandang sendiri melawan Parma menjelang tur FIFA pada November 2024.
Laga 12 pekan Giornata Kejuaraan Nasional Italia 2024/2025 antara Venezia dan Parma akan dilangsungkan di Stadio Pier Luigi Penzo pada Sabtu (11 September 2024) pukul 21:00 WIB.
Pasukan Eusebio Di Francesco membutuhkan kemenangan sebelum jeda internasional untuk menghindari zona degradasi. Bek Venezia Indonesia Jay Idzes #04 berebut bola dengan bek Inter asal Belanda #02 Denzel Dumfries (kanan) pada pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan FC Venezia di Stadion San Siro di Milan, 3 November. 2024. (Foto oleh GABRIEL BOUYS / AFP) (AFP/GABRIEL BOUYS)
Sedangkan tim berjuluk “Singa Bersayap” berada di peringkat ke-19 klasemen Serie A dengan raihan 8 poin. Pada saat yang sama, calon rivalnya, Parma, memiliki peringkat yang lebih baik — peringkat ke-16 dengan skor 9.
Jika memenangkan pertandingan, “Venice” bisa menaikkan posisinya ke peringkat 14 yang saat ini ditempati oleh “Como 1907” dengan 10 poin.
Perhatian tertuju pada bek timnas Indonesia, Jay Idzes. Bang Jay tampil impresif saat Venezia kalah 1-0 dari Inter Milan.
Selain itu, Jay Idzes juga berpeluang mencetak rekor mengulangi prestasi Venesia 24 tahun lalu.
Pendapat Sportsmole: Venezia akan melanjutkan kesuksesan mereka pada musim 1999/2000, termasuk 2 kemenangan kandang berturut-turut di Serie A, jika mereka mengalahkan Parma.
Dalam kemenangan kandangnya musim ini, Venezia mengalahkan Udinese 3-2.
Sedangkan pada musim 1999/2000, kemenangan kandang terakhir Venezia di Serie A adalah saat mengalahkan Fiorentina (2-1) dan Lazio (2-0).
Faktanya, setelah itu, “Venesia” tidak pernah memenangkan dua pertandingan kandang berturut-turut di level tertinggi sepak bola Italia.
Jay Idzes berpeluang menjadi starter di laga ini. Artinya, Jay Idzes akan berhadapan dengan kiper asal Jepang yang kini memperkuat Parma, Sion Suzuki.
Seperti Idzes, pilihan utama dalam membela Venesia. Tsion Suzuki juga dianggap sebagai kiper nomor satu Parma.
Dalam 10 pertandingan kejuaraan nasional Italia, Suzuki mencetak 2 clean sheet dan kebobolan 12 gol.
Sedangkan Jay Idzes belum pernah mencetak gol atau assist dalam 9 pertandingan bersama Venezia. Statistik tersebut dinilai wajar mengingat posisinya sebagai bek tengah.
Harapan publik Indonesia, Jay Idzes, tak hanya membantu tim meraih kemenangan ketiga atas Venesia musim ini. Namun dia juga menyelesaikan pertandingan tanpa cedera.
Pasalnya usai laga Venezia kontra Parma, bek berusia 24 tahun itu dinilai tinggi keperkasaannya untuk timnas Indonesia.
Tim asuhan Shin Tae-yong akan menghadapi Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Jumat (15 November 2024) pukul 19.00 WIB dan akan menantang Arab Saudi empat hari kemudian di venue yang sama.
Timnas Indonesia saat ini mengoleksi 3 poin dan berada di peringkat 5.
Tim Garuda masih menyisakan 6 pertandingan lagi, 4 diantaranya akan dimainkan di hadapan penonton sendiri, termasuk 2 pertandingan melawan Jepang dan Arab Saudi.
Tentu saja banyak yang berharap timnas Indonesia sukses meraih 3 poin di kandang sendiri untuk memperbesar peluang lolos.
(geosurvey.co.id/Giri)