TRIBUNNEWS.
Bhayangkara berhasil mengalahkan Persijap Jepara dengan skor meyakinkan 2-0.
Gol kemenangan dicetak Wahyu Subo Seto (11′) dan Arif Satria (40′).
Dengan hasil ini, Bayankara naik ke peringkat kedua Grup 2 Ligue 2.
Kesuksesan Bhayangkara pun membawa keuntungan bagi PSIM yang berada di atas meja.
PSIM peringkat teratas saat ini mendapat ancaman dari rivalnya Bhayangkara Persijap hari ini.
Jika Percy Japp memenangkan kompetisi tersebut, maka PSIM akan tergusur dari posisi teratas.
Persijap akan memberikan selisih satu poin bagi PSIM.
Namun hal itu tidak terjadi karena Bhayangkara tampil sebagai pemenang.
Artinya, kemenangan Bhayangkara menempatkan PSIM di peringkat pertama.
PSIM terus memuncaki klasemen dengan 14 poin dari tujuh pertandingan.
Kini, Laskar Mataram menghadapi persaingan Bhayangkara FC.
Meski demikian, PSIM berhak mendapatkan keuntungan karena memiliki selisih yang besar.
Raska Mataram mencetak 10 gol dalam dua pertandingan terakhirnya dan hanya mencetak enam gol ke gawang lawannya.
Faktor-faktor ini memberi peluang terbaik bagi PSIM untuk mengamankan posisi pertama klasemen jelang musim Ligue 2.
PSIM sendiri akan menghadapi Persekat Kabupaten Tegal dalam pertandingan ketat.
Duel PSIM kontra Persekat dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (26 Oktober 2024) di Stadion Mandala Krida.
Melihat performa lawan, PSIM berpeluang besar meraih kemenangan.
Pasalnya Pesecat diserang tim lain, kalah empat kali dari lima pertandingan terakhir.
Meski begitu, Pelatih PSIM Seto Nurdiantolo optimistis dengan masa depan.
Pelatih Seto mengaku akan mengevaluasi performa PSIM dari laga terakhir.
Tentu saja kami masih banyak melakukan kesalahan, kata Seto di laman PSIM.
Pelatih kelahiran Sleman Seto Nurdiantoro (Instagram PSIM) mengulas kembali hasil pertandingan Grup 2 Ligue 2 (21 Oktober 2024).
Bayankara FC 2-0 Pesijapurjpara
Persipa Pati 1-0 Persikas Subang 2024/2025 Klasemen Ligue 2 Grup 2
1. PSIM Yogyakarta: 7 pertandingan, 14 poin, +12 gol
2. Bhayangkara FC: 7 pertandingan, 14 poin, +6 gol
3. Nusantara United: 7 pertandingan, 13 poin, +3 gol
4. Adhyaksa Farmel FC: 7 pertandingan, 12 poin, 5 gol
5. Persijap Jepara: 7 pertandingan, 12 poin, 5 gol
6. Pesipa Partey: 8 pertandingan, 8 poin, 5 gol
7. Persiku Kudus: 7 pertandingan, 7 poin, +4 gol
8. Perceraian. Tegal: 7 pertandingan, 6 poin, -5 gol
9. Persikas Subang: 7 pertandingan, 1 poin, -16 gol Arlyansyah Abdulmanan mengalahkan PSIM Yogyakarta di Ligue 2 2024/2025. (Instagram PSIM)
(geosurvey.co.id/Bayu Panegak)