Tribun News.com – Pengacara Farhat Abbas mengungkap alasannya ingin berdamai dengan aktor Denny Sumargo.
Diketahui sebelumnya, hubungan Farhat Abbas dengan Denny Sumargo sempat memanas usai kasus Agus Salim terkait donasi.
Nyatanya, perang tersebut berakhir dengan saling lapor.
Usai pertemuan baru-baru ini, Farhat Abbas dan Denny Sumargo mencapai kesepakatan.
Farhat Abbas sendiri menyinggung peran Kementerian Sosial (Kmensos) dalam konfliknya dengan Denny Sumargo.
“Ada peran Mensos untuk perdamaian. Kalau kita tidak lagi percaya pada pemerintah, siapa lagi yang akan berdamai,” kata Farhat Abbas, Investigasi Intensif YouTube, Minggu (8/12/2024).
Farhat menegaskan, pasca terjalinnya perdamaian, dirinya tidak ingin menambah permasalahan.
“Saat saya bilang damai, itu damai, tak seorang pun ingin mengganggu orang atau melakukan hal aneh,” katanya.
Ia mengaku mencabut laporan ujaran kebencian terhadap Denny.
Jadi Denny dan keluarga tidak perlu khawatir lagi, kata Farhat.
– Jadi, Pak Denny dan ibu serta keluarga, selamat tidur, – kata Farhat.
Pengacara berusia 48 tahun itu mengatakan dia dan Denny sudah tidak ingin lagi bersentuhan setelah mencabut laporan polisi.
“Pada dasarnya, kami sudah mengatakan bahwa jika kami ingin menghilangkannya, tidak akan ada lagi pin.”
Dia berkata: “Tidak perlu lagi mencari masalah.” Reaksi Novy terhadap Shanti Farhat Abbas dengan Denny Sumargo
Di sisi lain, Prativi Novianti alias Novi pun turut bereaksi terhadap perdamaian Farhat Abbas dan Denny Sumargo.
Sebagai salah satu pihak yang terlibat dalam acara amal Agus Salim, Novy bersyukur atas kedamaian ini.
Sebab, dalam kasus Agus Salim soal amal penderitaan tidak ada masalah.
Novi berkata: – Alhamdulillah, ini yang selalu kami inginkan, damai. Novi (kanan) bereaksi terhadap isu perdamaian antara Farhat Abbas (kiri) dan Denny Sumargo (tengah). (Investigasi Intensif TribuneNews/Kolase YouTube)
Novi mengatakan, pihaknya tidak pernah melihat adanya masalah hingga kasus donasi tersebut meluas ke urusan lain.
Mengapa kita mencari masalah dan tidak menemukan solusi, ujarnya.
Berkat gencatan senjata ini, Novy berharap tak ada konflik soal sumbangan yang diberikan August.
Perdamaian merupakan langkah yang tepat di tengah perdebatan sengit ini, ujarnya.
“Iya, kemarin ada perdamaian antara Bang Densu dan FA, itu langkah yang bagus,” ujarnya.
(geosurvey.co.id/Ifan)