geosurvey.co.id, JAKARTA – Spesifik pembelanjaan ekstra kuota Dana Perumahan Keuangan (FLPP) 2024 terungkap.
Ketua Umum Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Indonesia (Apersi) mengatakan tambahan pendanaan kuota FLPP sebesar 34.000 atau Rp 4,3 triliun bisa diperoleh akhir pekan ini.
Menurut dia, Peraturan Menteri (PMK) telah ditandatangani Menteri Keuangan Sri Mulyani pada pekan lalu.
“Mudah-mudahan minggu ini bisa terbayar karena kami Apersi menunggu tambahan kuota FLPP ini,” jelas Junaidi.
Ia menambahkan, tambahan pendanaan kuota FLPP akan membawa manfaat besar dan mendongkrak perekonomian di tengah sektor real estate yang terpukul.
Sebelumnya, Komite Pengurus Pusat (DPP) Apersi bersama DPD Apersi bertemu dengan perwakilan Kementerian Keuangan dan BP Tapera (Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat) pada akhir September lalu di kantor Tapera di kawasan SCBD Jakarta .
Junaidi menjelaskan, “Berkat kegigihan Apersi dalam menggelar audiensi dan sebagainya, akhirnya berujung pada penandatanganan Surat Perintah Menteri Keuangan (KMK) 380 Tahun 2024 yang terbit pada 3 Oktober 2024,” jelas Junaidi.
Junaidi menambahkan, informasi yang diterima Apersi hari ini terkait revisi kuota DIPA-FLPP sudah difinalisasi di Kementerian Keuangan, kemudian disiapkan prosesnya dan dilanjutkan proses di Tapera untuk pendistribusiannya ke bank jaringan.
Perkiraan saya kontrak FLPP-KPR akan selesai Jumat depan, tambahnya.
Menurut KMK, alokasi investasi pemerintah untuk FLPP ditingkatkan menjadi Rp17,02 triliun dari sebelumnya Rp13,72 triliun.
Tambahan anggaran ini menambah target kuota FLPP sebanyak 34.000 unit rumah sehingga menambah total kuota tahun 2024 dari 166.000 unit menjadi 200.000 unit.
“Apersi mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah menambah kuota FLPP. Penambahan ini tidak hanya membantu konsumen atau masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) mendapatkan rumah. Selain itu juga akan membantu para pelaku industri perumahan yang tergabung dalam Apsi. Junaidi menegaskan, total porsi perumahan bersubsidi yang diciptakan anggota Apersi kini mencapai 25.000 unit.