Laporan jurnalis geosurvey.co.id, Lita Febriani
geosurvey.co.id, CIKARANG – Produsen aki kendaraan listrik mulai lebih banyak berkiprah di Indonesia. Dimulai dari PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia yang memasok merek Wuling hingga PT United Automotive Battery System Indonesia (UABS) yang memasok MG.
Baterai produksi UABS Indonesia akan digunakan pada mobil listrik MG, seperti MG 4 EV dan MG ZS EV yang saat ini diproduksi di lokasi pabrik di Cikarang, Jawa Barat.
Managing Director MG Motor Indonesia He Guowei mengatakan, kehadiran pabrik baterai di dalam negeri akan membuat harga mobil listrik semakin kompetitif.
“Saya katakan, ketika kita membuat nilai tukar lebih baik, dengan kata lain produk kita akan jauh lebih kompetitif dan kita juga akan memberikan lebih banyak kelonggaran kepada pelanggan kita,” kata seorang kenalan bernama Alec di Cikarang, Jawa Barat, Selasa ( 5/11/2024).
Selain membuat produknya lebih kompetitif, pabrik baterai di Indonesia juga akan membantu memperbaiki kerusakan lebih cepat.
“Dari segi pelayanan aftermarket tentunya akan sangat membantu karena jika ada kerusakan pabrik, kami bisa langsung melayani pelanggan dengan bantuan dari UABS,” ujarnya.
Dengan penanganan kerusakan dan perawatan yang dapat dilakukan dengan cepat, tentunya akan membantu konsumen mengurangi waktu tunggu dan biaya.
“Di pabrik seperti ini, kalau akinya rusak, jadi lebih terbantu, jadi lebih cepat persiapan perbaikan atau penggantiannya, karena sudah ada. Jadi, ada baiknya memikirkan harga atau biaya, tentu berdampak positif bagi biaya, sehingga harga mobil juga bisa lebih kompetitif dari sebelumnya, kata Alec.
Berapa besar kemungkinan turunnya harga mobil jika MG menggunakan aki lokal, perusahaan masih belum bisa memastikannya karena belum ada perhitungannya.