Laporan reporter geosurvey.co.id Aisyah Nursyamsi
geosurvey.co.id, JAKARTA- Penggunaan True Wireless Stereo (TWS) atau headphone Bluetooth belakangan ini sedang populer di kalangan masyarakat.
Namun, di antara banyak penggemarnya, terdapat kekhawatiran bahwa penggunaan headphone Bluetooth dapat membahayakan kesehatan akibat radiasi yang dipancarkan.
Lantas, benarkah penggunaan headphone Bluetooth bisa berbahaya bagi kesehatan?
Terkait hal tersebut, dokter spesialis bedah telinga, hidung, tenggorokan, kepala leher, dr Abdillah Hasbi A, Sp THTBKL memberikan penjelasannya.
Menurutnya, paparan headphone Bluetooth masih dinilai aman dan tidak berbahaya.
Jadi paparan radiasi Bluetooth sebenarnya berbeda dengan WiFi. Jadi radiasi Bluetooth selalu dijaga pada batas aman. Jangan pernah melebihi batas yang dianjurkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ujarnya dalam obrolan virtual kesehatan Kementerian Kesehatan. Kesehatan. tayangannya, Minggu (29/12/2024).
Oleh karena itu, dapat dikatakan menggunakan headphone Bluetooth lebih aman.
Di sisi lain, saat ini belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan adanya efek radiasi Bluetooth terhadap otak atau kesehatan.
Namun, ada hal lain yang harus diperhatikan. Selain gelombang Bluetooth, tentunya ada baterai di perangkat ini.
Baterai diketahui menghasilkan panas. Panas yang dihasilkan baterai ditengarai dapat membahayakan kesehatan Anda.
“Nah, sarannya kalau kita pakai dalam jangka waktu lama, pakailah headphone berkabel atau wired headphone,” sarannya.
Selain itu, keuntungan lain menggunakan headphone berkabel adalah tidak adanya gelombang radiasi di telinga tentunya.