TRIBUNNEW.COM – Pasca dirilis, seri iPhone 16 menjadi perangkat yang paling dinantikan para penggemar Apple di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Tak hanya menawarkan pembaruan desain, iPhone 16 yang diluncurkan pada 9 September lalu mengusung beragam teknologi pintar dari Apple Intelligence.
Yang penting, keempat seri iPhone 16 dilengkapi dengan tombol kontrol kamera untuk mengakses fitur foto lebih intuitif tanpa membuka aplikasi kamera di ponsel.
Kompleksitas inilah yang membuat gadget baru Apple begitu ditunggu-tunggu.
Meski sudah resmi diluncurkan, namun tidak semua negara bisa membeli seri iPhone 16.
Dari keterangan resmi Apple, pre-order atau pre-order iPhone 16 series baru bisa dilakukan mulai 13 September 2024 di beberapa negara.
Negara-negara yang melakukan pre-order tahap pertama adalah Australia, Kanada, China, Prancis, Jerman, India, dan Jepang.
Kemudian Malaysia, Meksiko, Korea Selatan, Turki, Uni Emirat Arab, Inggris, dan Amerika Selatan.
Sedangkan di Makau, Vietnam, dan 19 negara lainnya, iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max akan tersedia pada 27 September 2024.
Untuk pre-order seri iPhone 16 di Indonesia, Apple belum membeberkannya.
Namun Apple menjelaskan dalam keterangan resminya bahwa iPhone 16 akan segera hadir
Meski demikian, para penggemar Apple di Indonesia tidak perlu khawatir karena pemesanan iPhone 16 masih tersedia melalui toko cabang Malaysia dan Singapura. Cara menulis IMEI iPhone 16 di Situs Bea Cukai
1. Download atau unduh Mobile Customs di Google Play Store melalui aplikasi Login atau daftar dengan sertifikat Masukkan data pribadi, maskapai penerbangan, dan produk Anda di formulir Masukkan merek dan tipe produk Masukkan nomor IMEI ponsel Klik ‘Selesai’ untuk menyimpan formulir. Tunggu hingga muncul kode QR dan ID pendaftaran, tergantung jumlah yang ditentukan bea cukai, kunjungi petugas untuk mengecek kode QR, nomor IMEI ponsel akan didaftarkan oleh Kementerian Perindustrian dan digunakan di Indonesia.
2. Buka halaman melalui website https://www.beacukai.go.id/register-imei.html dan isi data diri berupa: nomor penerbangan atau perjalanan nomor identifikasi waktu kedatangan (paspor atau NIK) lengkap nama NPWP email Isikan data-datanya dan dalam satu kali pendaftaran bisa mendaftarkan dua perangkat yang berbeda. Daftar Informasi yang Diperlukan: IMEI Merek RAM Jenis Kapasitas Warna Produk Harga Konfirmasi Pengiriman Masukkan Kode Kunci Captcha Tunggu Kode Respon Cepat atau Kode QR, ID Pendaftaran Klik Kirim, Kunjungi Kantor Bea Cukai ketika Anda tiba di negara tersebut. Nomor IMEI ponsel akan didaftarkan oleh Kementerian Perindustrian dan digunakan di Indonesia untuk memindai kode QR serta membayar pajak dan bea luar negeri sesuai besaran yang ditentukan oleh Bea dan Cukai.
Sebagai catatan, pendaftaran IMEI tidak dipungut biaya.
Namun, kami harus membayar pajak dan biaya. Pemerintah sendiri menawarkan kredit pajak sebesar $500 dari luar negeri.
Biaya pendaftaran IMEI memiliki beberapa komponen seperti pajak impor, pajak pertambahan nilai (PPN), dan cukai (PPH) pasal 22 atas impor.
Pajak impor adalah 10% dari nilai pabean. Sedangkan PPN sebesar 11 persen dari harga ekspor.
Setelah itu, PPH Pasal 22 atas impor dikenakan sebesar 10 persen dari harga jual bagi yang memiliki NPWP dan 20 persen dari harga impor bagi yang tidak memiliki NPWP. Bea Cukai IMEI untuk iPhone 16
Varian termurah dibanderol US$1.299 (iPhone 16 128GB) dari Apple Store di Singapura, sudah termasuk pajak jika membeli iPhone 16.
Nilai Pabean (NP) = (Harga+Asuransi+Pengangkutan) x Nilai Tukar
NP = (1.299+5+11) x 11.832 = 15.559.000
Bea Masuk (BM) = 7,5 persen x NP
BM = 7,5 persen x 15.559.000 = 1.166.931, dijumlahkan ribuan menjadi 1.167.000
Nilai Masukan (NI) = NP + BM
NI = 15.559.000 + 1.167.000 = 16.726.000
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) = 11 persen x NI
PPN = 11% x 16.726.000 = 1.839.860, ditambah ribuan jadi 1.840.000
Total tagihannya adalah BM + PPN = 1.167.000 + 1.840.000 = 3.007.000
Jadi, menurut perkiraan tersebut, harga iPhone 16 seri 128GB adalah US$1.299 atau Rp15,3 juta saat masuk ke Indonesia, dengan bea dan pajak sebesar Rp3.007.000.
(geosurvey.co.id/ Namira Unia)