Laporan jurnalis geosurvey.co.id, Lita Febriani
geosurvey.co.id – Pembuat baterai kendaraan listrik (EV) China, Eve Energy, akan memasok sel baterai ke Tesla.
Menurut Paultan, Eve Energy telah mengumumkan bahwa mereka telah menandatangani perjanjian untuk memasok sel baterai kepada pelanggan AS yang bersumber dari anak perusahaannya di Malaysia, Eve Energy Malaysia.
Meski Eve Energy tidak secara langsung menyebutkan nama pelanggannya dalam pengumumannya, China LatePost memberitakan bahwa identitas pelanggan asal Amerika tersebut sebenarnya adalah Tesla.
Dari laporan yang terungkap, Eve Energy Malaysia berencana mengirimkan sel baterainya ke Tesla pada tahun 2026.
Sebagai informasi, Eve Energy Malaysia memiliki fasilitas manufaktur baterai di Padang Meha, Kedah yang dibuka awal bulan ini. Setelah beroperasi penuh, pabrik tersebut diperkirakan akan mempekerjakan 2.000 warga Malaysia.
Saat peluncuran, disebutkan bahwa pabrik tersebut akan melayani pelanggan di sektor perkakas listrik dan kendaraan roda dua di Asia Tenggara, Eropa, dan Amerika Utara.
Sepertinya empat roda dapat ditambahkan ke daftar itu atau mungkin selnya juga dapat digunakan untuk Powerwall.
Awal tahun ini Tesla dikabarkan sedang merekrut teknisi industri untuk pemasok sel baterai, dengan kandidat akan ditempatkan di Malaysia, tepatnya di Perai. Perjanjian dengan Eve Energy menjelaskan perlunya peran ini.