geosurvey.co.id, JAKARTA – Presiden terpilih Prabowo Subianto akan memimpin pembentukan kabinetnya malam ini, Selasa (15/10/2024).
Siang ini, giliran Calon Wakil Menteri atau Calon Waman yang akan dipanggil satu per satu ke rumahnya di Kertanegara IV, Kebayoran, Jakarta Selatan.
“Besok (hari ini) akan ada proses lagi. Saya kira jam dua besok siang juga akan sama. Banyak wakil menteri, menteri yang masih ke luar kota,” pungkas Prabowo Subianto di rumahnya di Kertanekara IV. , Kebayoran, Jakarta, Senin (14/10/2024)
Sebaliknya, total ada 49 nama yang dipanggil sebagai calon menteri pada Senin malam.
Di antara 49 nama tersebut, terdapat 6 calon perempuan yakni pengusaha Vidyanti Putri Vardhana, Sekretaris Pusat Muslimat NU Arifa Soiri Fauci, Plt Gubernur Papua Tengah Ripka Haluk.
Setelah itu ada Menteri Keuangan Sri Mulyani, mantan istri Bhasuki Ahok alias Dijaja Poornama, Veronica Tan, dan politisi Golgarh Meuthya Hafid.
6 calon menteri perempuan
Berikut 6 pahlawan yang diundang Prabowo sebagai calon menteri di pemerintahannya bersama Gibran Rakabuming Raqa:
1. Profil Vidyanti Putri Vardhana
Berikut profil Widiandi Putri Vardhana yang berpeluang bergabung di kabinet Prabowo Subianto-Kibran Rakabuming Raka.
Vidyanti Putri termasuk salah satu pejabat yang diundang Prabowo ke kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024).
Vidyanti Putri adalah istri pengusaha Wisnu Vardhana.
Vidyanti Putri tiba di Kerdanek dengan mengenakan batik dan membawa tas berwarna hitam.
Vidyanti Putri dikenal sebagai seorang pengusaha.
Vidyanti Putri saat ini menjabat Komisaris PT Teladan Prima Agro (TPA).
Teladan Prima Agro merupakan perusahaan pertanian yang mengelola perkebunan dan pabrik kelapa sawit.
TPA memulai kegiatan operasional perkebunan perusahaan pada tahun 2004 dan berlokasi strategis di Provinsi Kalimantan Timur yang terbentang dari Kabupaten Perau hingga Kabupaten Kudai Timur, Kabupaten Pasar, Kabupaten Kudai Kartanegara.
Berdasarkan laman perusahaan, Vidyanti Putri merupakan komisaris PT Delaton Prima Agro mulai tahun 2021.
Sebelumnya, Vidyanti Putri menjabat Direktur PT Delaton Prima Agro pada tahun 2012-2021.
Vidyanti Putri juga menjabat sebagai Komisaris di berbagai anak perusahaan PT Teladan Prima Agro sejak tahun 2013.
Sebelumnya, Vidyanti Putri juga menjabat Komisaris PT Delaton Agro Resources pada tahun 2007-2012.
Vidyanti Putri lulus pada tahun 1993 dengan gelar BA di bidang Administrasi Bisnis dari Pepperdine University, California, Amerika Serikat.
Saat belajar Vidyanti Putri bertemu Wisnu Vardhana.
Keduanya menikah pada tahun 1996. Profil Vidyanti Putri Vardhana (Tribunnews/IST)
Vidyanti Putri merupakan putri dari Vivoho Basuki Tjokronekoro.
Vivoho Basuki Tjokronekoro merupakan seorang pengusaha di bidang pertambangan.
Vivoho Basuki Tjokronekoro dikenal sebagai investor seni dan presiden Persatuan Keris Indonesia, serta mendukung para perajin yang membuat keris tradisional.
Sebelah keluarga Prabowo
Vidyanti Putri dekat dengan keluarga Prabowo.
Vidy Vardhana mengunggah foto dirinya bersama putra perancang busana Prabowo, Didith Hedipresetio.
Gambar diunggah pada 5 Juli 2024.
Ia pun mengunggah ucapan selamat ulang tahun untuk Didit pada 24 Maret 2024.
Tak hanya Didit, Vidy Vardana juga mengunggah beberapa foto ibunda Didit dan mantan istri Soharto Prabowo.
14 April 2024 Titiek Selamat Ulang Tahun kepada Soeharto.
Baru-baru ini, Vidy Vardhana mengunggah foto pada 1 Oktober 2024 untuk mengucapkan selamat kepada DD Soeharto sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029.
Selamat Bu @titieksoeharto atas pengangkatannya menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029, tulisnya. Pada 1 Oktober 2024, Vidyanti Putri Vardhana mengunggah foto ucapan selamat kepada DD Soeharto atas pelantikannya sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029. (Instagram/widi.wardhana)
Aktif di bidang sosial
Vidyanti Putri merupakan sosok yang aktif di bidang sosial dan menjabat berbagai posisi di berbagai organisasi nirlaba.
Vidyanti Putri menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Yayasan Jantung Indonesia (YJI) periode 2018 – 2024.
YJI merupakan organisasi nirlaba yang berdedikasi untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya upaya pencegahan penyakit kardiovaskular.
Beliau menjabat sebagai Ketua Perwalian Vidyanti Putri Theladan Uttama dan Dewan Pembina Perwalian Kaula Madani.
2. Profil Arifa Soiri Fauci
Tidak banyak informasi tentang Dra. Hj Arifa Fauzi, M.Si. Apa yang bisa dilihat
Namun ia dikenal sebagai Sekretaris PP Muslimat NU, aktif sebagai anggota Komite Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia (Infokom MUI).
Arifa Prabowo-Kibran juga pernah menjadi Wakil Ketua Komite Kampanye Nasional (DKN) Pilpres 2024.
3. Profil Rebecca Haluk
Berikut profil Ripka Haluk, Gubernur Papua Tengah yang dipercaya menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Kibran Rakabuming Raka.
Ripka Haluk termasuk yang diundang Prabowo di kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Senin (14/10/2024).
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Prabowo atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk membantunya dalam kabinetnya,” ujarnya kepada wartawan.
Rebecca Haluk belum mau menyebutkan posisi apa di kabinet yang akan didudukinya.
“Belum bisa kita umumkan, kita tunggu saja nanti diumumkan. Jabatan saya saat ini Pj Gubernur Papua Tengah dan dari Papua bisa kita serahkan,” ujarnya.
Sebelum diangkat menjadi Pj Gubernur Papua Tengah, Ripka Haluk merupakan Tenaga Ahli Menteri Dalam Negeri di bidang Aparatur dan Pelayanan Publik.
Nama Rebekah Haluk bukanlah nama baru di pemerintahan Papu.
Sebelumnya, Ripka Haluk juga menjabat Kepala Dinas Sosial, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil.
Berdasarkan nomor induk ketenagakerjaan yang tertera di situs resmi Dinkesos.papua.go.id, Ripka Haluk lahir pada 10 Januari 1971. Penjabat Gubernur Papua Tengah Ripka Haluk menerima undangan Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Ripka Haluk mengundang Prabowo Subianto-Kibran Rakabuming Raqqa untuk menyeleksi calon Menteri Kabinet masa jabatan pemerintahan 2024-2029. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)
Pada 26 Agustus 2021, Ripka Haluk dilantik menjadi Wakil Presiden Yalimu, seperti diberitakan Kompas.com.
Saat itu ia dilantik langsung oleh Gubernur Papua Lucas Enembe.
Kini Rebecca telah menorehkan sejarah baru dalam kepemimpinan di Papua.
Sebab, dia merupakan perempuan Papua pertama yang menjabat gubernur di Papua.
Kekayaan
Berikut daftar harta kekayaan Rebecca Haluk yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi pada 22 Februari 2022/Term – 2021 seperti dilansir Tribunnews dari laman resmi elhkpn.kpk.go.id.
Rebecca Halluk diketahui memiliki aset berupa tanah dan bangunan senilai Rp 250 juta di Kota Jayapura.
Selain itu, Rebecca Hallu memiliki dua bidang tanah dan satu bangunan warisannya.
Kedua bidang tanah dan bangunan tersebut bernilai Rp1 miliar dan berlokasi di wilayah Kota Jayapura dan Kota Javawijaya.
Selain aset berupa tanah dan bangunan, Rebecca juga memiliki aset berupa sepeda motor senilai Rp 13 juta.
Ada harta bergerak lainnya senilai Rp80 juta dan uang tunai atau setara kas senilai Rp50 juta.
Namun utang Rebecca sebesar Rp100.090.272 membuat total kekayaan Rebecca menjadi Rp2.292.909.728.
4. Profil Sri Mulyani
Menteri Keuangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di kediaman Presiden terpilih Sri Mulyani, Prabowo Subianto pada Senin (14/10/2024) malam di Kebayoran, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan.
Selepas keluar dari Rumah Prabowo, Sri Mulyani terang-terangan mengaku sempat diminta oleh Prabowo untuk kembali menjabat Menteri Keuangan pada kabinet berikutnya.
“Dia meminta saya kembali menjadi menteri keuangan,” ujarnya kepada wartawan seperti dikutip YouTube Compass TV, Senin malam.
Bagaimana profil Sri Mulyani yang kembali ditanyai Prabowo sebagai Menteri Keuangan?
Berdasarkan laporan Kemenkeu.go.id, Sri Mulyani Indravati merupakan Menteri Keuangan RI yang aktif mencalonkan Jokowi sebagai Menteri Keuangan sejak 27 Juli 2016.
Wanita kelahiran 26 Agustus 1962 ini merupakan ekonom terkemuka Indonesia keturunan Jawa yang orang tuanya berasal dari Kebam, Jawa Tengah.
Sri Muliani merupakan orang Indonesia pertama yang menjabat Direktur Pelaksana Bank Dunia sejak 1 Juni 2010.
Sri Mulyani terkenal sebagai pengamat ekonomi di Indonesia.
Sejak Juni 1998 menjabat sebagai Kepala Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPEM FEUI).
Sebelumnya beliau menjabat Menteri Keuangan pada Kabinet Indonesia Bersatu.
Ia mengundurkan diri sebagai Menteri Keuangan saat menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia.
Pada tahun 2004, Sri Mulyani menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Kabinet Indonesia Bersatu Papenas.
Kemudian, pada 5 Desember 2005, ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumumkan perombakan kabinet, Sri Mulyani menggantikan Yusuf Anwar sebagai Menteri Keuangan.
Banyak prestasi yang diraih Sri Mulyani selama menjabat Menteri Keuangan.
Hal ini termasuk menstabilkan perekonomian makro, menjaga kebijakan fiskal yang hati-hati, mengurangi biaya pinjaman dan mengelola utang serta memberikan kepercayaan kepada investor.
Seiring berjalannya reformasi Kementerian Keuangan di bawah kepemimpinannya, banyak perubahan penting yang terjadi di Kementerian Keuangan.
Dia tidak pernah pergi ke Bank Dunia
Pada tanggal 5 Mei 2010, Sri Mulyani diangkat sebagai salah satu dari tiga CEO Bank Dunia, menggantikan Juan Jose Dabub.
Belakangan, mundurnya Sri Mulyani berdampak buruk pada perekonomian Indonesia, misalnya bursa saham anjlok 3,8%. Rupee terdepresiasi hampir 1 persen terhadap dolar.
Penurunan tersebut merupakan penurunan terbesar saham Indonesia dalam 17 bulan terakhir.
Peristiwa tersebut diberi nama “Kerugian Indonesia dan Keuntungan Dunia (Indonesia Loss and the World’s Gain)”. Sri Mulyani Kertanekara IV di kediamannya di Kebayoran, Jakarta pada Senin (14/10/2024) malam. (geosurvey.co.id/Iqman Ibrahim)
Pengunduran dirinya dikabarkan karena tekanan pihak lain, khususnya pengusaha Apurizal Bakri dan ketua partai Golongan Garia.
Pasalnya, Apurizal Bakri tidak mencurigai Sri Mulyani dari penyelidikannya terhadap beberapa penipuan pajak di Grup Bakri.
Profil Veronica Tan
Veronica Tan, Basuki Tjahaja Poornama (BTP) atau mantan istri Ahok, tiba di kediaman Prabowo Subianto di Kertanegara IV, Jakarta Selatan pada Senin (14/10/2024).
Prabho diketahui menyebut nama calon menteri di pemerintahannya adalah Gibran Rahabumin Raka.
Citra Veronica Tan menjadi salah satu nama yang tak masuk dalam prediksi beberapa calon menteri.
“Pak Teddy (Ketua Teddy/asisten Prabhovo, Eddy.) Saya berharap kedepannya bisa mengabdi kepada masyarakat,” ujarnya usai meninggalkan kediaman Prabhovo.
Veronica Dan mengenakan kemeja putih. Diketahui bahwa hampir semua pejabat mengenakan palang.
Saat ditanya apa yang mereka bicarakan dengan Prabhovo, Veronica merujuk pada masalah ibu dan anak.
“Kami bersama-sama membantu masyarakat, ibu-ibu dan anak-anak,” kata Veronica. Veronica Fajar, calon menteri yang mengunjungi kediaman Prabhovo di Kebhayora Jakarta, Gerdanekara IV, Senin (14/10/2024). (geosurvey.co.id)
Dari laporan Veronica Dan, ia kemungkinan akan tergabung dalam Kementerian Tenaga Listrik dan Perlindungan Anak (PPPA) sebagai calon menteri dan wakil menteri.
Veronica Dan lahir pada tanggal 4 Desember 1977 di Medan (46 tahun).
Politisi PDI Berjuang Veronica Fajar, Basuki Tijaja Purnama atau Ahok menikah pada 1997 dan bercerai pada 2018.
Veronica Dan tidak berdasarkan partai politik mana pun.
Namun, saat Ahok menjabat gubernur, Veronica Fajar menjabat Ketua Komite Kesejahteraan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi DKI Jakarta mulai 4 Desember 2014 hingga 25 Juli 2017.
Veronica Don dikenal sebagai seorang pengusaha.
Diketahui, Veronica Dan merupakan Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) DKI Jakarta.
Beliau adalah ibu dari tiga anak dan merupakan alumnus Arsitektur Jakarta Universitas Haravan (UPH).
Diketahui, Ahok menggugat cerai Veronica Dan pada 5 Januari 2018.
Perkaranya telah didaftarkan di Pengadilan Negeri (BN) Jakarta Utara.
6. Meutya Hafid
Calon presiden Prabhovo Subiyanto memanggil politisi Partai Golkar Miyudya Habit ke kediamannya, Senin (14/10/2024) di Jalan Gerdanekara IV, Kepayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sebelum menjabat pada 20 Oktober 2024, saat Prabhovo menetapkan menteri kabinetnya, kedatangannya sejalan dengan beberapa calon menteri.
“Dia diajak bekerja di bidang saya dan mungkin saya untuk memperkuat timnya,” kata Meutya kepada wartawan. Usai mengunjungi kediaman Presiden terpilih Prabovo Subiyanto di Jalan Gerdanekara IV, Baru Jakarta, Senin (14/10/2024), politikus Partai Kolkar Meutya Hafid. (Tripunnuz/Abti Riyanda)
Namun, Meutya tak mau mengikuti tuntutan Prabovo, khususnya di pemerintahan.
Prabhovo menuturkan, tugas yang dianggapnya sulit adalah posisinya yang tidak jauh dari daerah tempatnya terlibat, dan salah satunya adalah Ketua Panitia I DPR RI Tahun 2019-2024.
Nanti dia umumkan, tapi itu tidak jauh dari saya, jelasnya.
“Saya mohon doanya nanti. Saya minta bantuan teman-teman di media karena tugasnya sudah cukup. Tadi dia bilang dia (Prabovo) fokus ke dia (Prabovo),” sambungnya.
Senin malam Prabho memanggil 49 nama
Prabhovo Subiyanto telah mengundang beberapa calon menteri ke rumahnya di Kebayora IV, Gerthanegara IV, Jakarta.
Praboo berbicara dengan total 49 nama.
Prabhoo mengatakan partainya telah menghabiskan waktu lama dalam memilih menteri untuk kabinetnya.
Kebanyakan orang yang datang hari ini sudah lama diminta membantu pemerintahannya di masa depan.
Sebenarnya saya hari ini sudah dikonfirmasi dan dikonfirmasi. Lapangan yang saya berikan kepada mereka siap membantu saya atau tidak. Alhamdulillah. Katanya mereka semua siap, kata Prabhovo.
Prabho senang
Secara umum, Prabhoo mengatakan partainya puas dengan calon menteri yang dipanggil hari ini. Ia berharap calon menteri ke depan bisa bekerja keras membangun bangsa.
“Saya menekankan arah kebijakan kami. Secara umum, saya senang. Situasinya sangat baik. Di dunia yang penuh ketidakpastian, semua orang memahami bahwa kami perlu bekerja dengan baik dan bekerja keras sebagai sebuah kelompok. Kami membutuhkannya. Kerja tim adalah senang bekerja.”
Daftar tokoh Prabhoo Subiyanto
1. Ketua DPP Partai Jerindra, Prasadyo Hadi
2. Wakil Ketua Gerindra, Sujiano
3. Operator fajar Putri Vardana
4. Aktivis Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai
5. Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susando
6. Wakil Ketua Umum Partai Gerrindra, Fadley Son
7. Politisi Golkar, Nusron Wahid
8. Sekretaris Jenderal PBNU
9. Politisi Partai Gerrindra, Lapas Marurar
10. Politisi PKP, Abdul Qadir Garding
11. Wakil Presiden Kolkar, Vihaji
12. Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Deku Rifki Hersya
13. Pemimpin Partai Demokrat Akas Harimoorthy Yudhouono
14. Sekretaris Muslim NU Arimifatul Soili Fouzi
15. Menteri Dalam Negeri, Ditto Carnavia
16. Ketua Umum PAN Sulkifley Hasan
17. Aroma Akademik Sathrio
18. Pendidik, Yasierley
19. Ahli Hukum Konstitusi
20. Pimpinan Utama Partai Kolkar
21. Sekjen PB Muhammad Abdul Mudi
22. Ketua Umum PKB, Iskandar Muhim
23. Wapres Polri, Kombes Akas Andrendo
24. Wakil Menteri Perencanaan Wilayah Pertanian/Badan Pertanahan Nasional, Raja Julie Antony
25. Menteri Perindustrian Akas Kumiwang
26. Menteri Negara, Pratigno
27.
28. Politisi Demokrat, Iftita Suleiman
29. Politisi Golkar, Maman Abdurrahman
30. Guru Besar Pendidikan
31. Sekretaris Jenderal Menteri Perdagangan
32. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Shakti Wahu Tenngono
33. Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Radan Dodi Priyono
34. Kepala Perencanaan, Klhk, Honeyf Faisol Noorobic
35. Ketua DPD RI Sultan Bhaktiyar Najamuddin
36.
37. Menteri Pertanian Andy Amran Suleiman
38. BUNME, Eric Tohir
39. Menteri Pemuda dan Olahraga
40. Menteri Kesehatan
41. Menteri Koordinator Perekonomian, Airlanga Hardardo
42. Menteri Keuangan Sri Muleyani
43.
44. Dewan Komisaris Pln, Dudi Asli
45. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Subratman Andy Akhtas
46. Plt. Tony Ermawan Tafendo, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Secgen).
47. Menteri Investasi/BKPM, Roson Roslani
48. Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) M. Harindra
49. Politisi Golkar, Meetya Hafid
Nasdem dan PKS bukanlah politisi
Prabho-Kibran telah menyerukan 49 presiden untuk memegang menteri dan perwakilan di Kabinet.
Prabhovo memanggil mereka ke kediamannya pada Senin (14/10/2024) siang hingga malam hari di Jalan Gerthanegara IV, Jakarta Selatan.
Hingga pukul 21.00 WIB, belum ada politisi Partai PKS dan Nasdem yang datang ke kediaman Prabowo.
Meski keduanya sudah mengambil posisi bergabung dengan pemerintahan Prabhovo-Kibran.
Baru-baru ini, Nastem memutuskan untuk tidak menyimpan lukisannya di lemari.
Sebelumnya, Ketua Harian Gerrindra Sufmi Tasco Ahmad menegaskan, keputusan Partai Nasteem yang tidak memasukkan Prabhoo Subiyanto-Kibran Rahabhuming ke dalam kabinet bukan karena ia tidak mendapat tempat.
Di Kompleks Parlemen Jakarta, Senin (14/10/2024), Tasco mengatakan, “Ini bukan soal tidak masuk kabinet.”
Tasco mengatakan, pemimpin Nasteem Surya Baloho telah mengatakan kepada Presiden Prabhoo Subiyanto bahwa keputusannya adalah tidak bergabung dengan Kabinet Nasteem.
Sementara Partai NASDEM tahu diri, dan tidak mengusulkan pegawainya menjadi menteri di kabinet pemerintahan Prabhoo Subiyanto berikutnya.
Sebelumnya, Tasco juga mengungkapkan, PKS tidak membahas nama-nama menteri yang akan dipertimbangkan saat ditemui Prabhoo Subiyanto di Kirtanekara, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2024).
Tasco dalam pertemuan itu mengatakan, PKS hanya menyampaikan dukungan moral kepada Prabhoo Subiyanto sebelum mengambil alih jabatan ketua umum.
“Ini lebih dari dukungan moral Pak Prabhoo sebelum Pak Prabhovo menjabat sebagai calon terpilih, sehingga bisa diambil sumpahnya,” kata Tasco kepada wartawan, Sabtu (12/10/2024).
Wakil Presiden DPR RI menegaskan, tidak ada perdebatan mengenai pembentukan kabinet dalam rapat maupun usulan PKS kepada para menteri.
Dia mengatakan, PKS hanya diberi banyak kriteria jika ingin merekomendasikan nama ke kabinet pemerintahan Prabhovo-Kibran.
Jadi itu memberi kriteria yang tepat bagi PKS untuk memasang nama. Jadi saat itu belum ada nama, ujarnya (Tribun jaringan/thf/geosurvey.co.id).