![hashim-djojohadikusumo-soroti-pentingnya-pendidikan-anak-anak-indonesia-dalam-peluncuran-gemas_9ec57b9.jpg](https://geosurvey.co.id/wp-content/uploads/2025/02/hashim-djojohadikusumo-soroti-pentingnya-pendidikan-anak-anak-indonesia-dalam-peluncuran-gemas_9ec57b9.jpg)
geosurvey.co.id, Jakarta – Forum Komunitas Emas Indonesia (Formas) meluncurkan program baru, anak -anak masa kecil), Ridulra), Jakarta Tengah, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin , Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin , Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin , Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin , Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Senin, Desember 2024,
Dewan Pengawas Formas Hashim DJoJadohadusumo, menceritakan bentuk sekolah perawat sekolah apa yang telah dibuat untuk meningkatkan perhatian dan dukungan anak -anak terhadap pendidikan dan pendidikan dan dukungan anak -anak di Indonesia.
“Predator adalah momentum penting untuk mendorong keterlibatan masyarakat dari berbagai pihak untuk membuat lingkungan pendidikan yang adil, dan untuk mencapai setiap siswa di semua sudut pendidikan,” sebagaimana oleh Hashim.
Sementara itu, ketua Formas, Jehanes Handojo Budhisedjati, mengatakan program itu adalah kegiatan sosial untuk membantu anak -anak sekolah di seluruh Indonesia.
Tujuannya adalah bahwa siswa lebih antusias tentang kegiatan belajar untuk mencapai tujuan mereka dan berpartisipasi dalam pendidikan negara dan negara.
“Program Gemas adalah berkomitmen pada bentuk sektor pendidikan,” katanya.
Donasi pembukaan terguncang dari siapa pun dengan jumlah RP yang paling sedikit. 10.000 (sepuluh ribu rupee). Sumbangan yang disumbangkan untuk kebutuhan anak -anak sekolah di seluruh Indonesia yang membutuhkan perlengkapan sekolah, seperti seragam sekolah, sepatu, buku, buku, tas, badai, dan sebagainya.
Program ini bertujuan untuk mendorong keterlibatan masyarakat dari orang tua, guru, kekhawatiran lain, untuk mendukung kesuksesan di generasi mendatang.
Dikatakan, dalam momentum meluncurkan kecemasan ini, beberapa organisasi baru secara resmi melibatkan dan berpartisipasi dalam kebijakan pemerintah.
Yohanes Handojo Budhisedjati mengatakan partisipasi 19 organisasi baru menunjukkan bahwa orang mulai meningkatkan keprihatinan untuk program pemerintah.
“Kami akan terus memiliki peran aktif dalam membuat dan terlibat dalam pemerintahan, untuk mengetahui tujuan negara, orang -orang Indonesia yang adil dan makmur pada tahun 2045,” katanya.