Wartawan geosurvey.co.id Lita Febriani melaporkan
geosurvey.co.id, SHENZHEN – BYD Motor Indonesia resmi beroperasi di Indonesia mulai Januari 2024.
Hingga Oktober tahun ini, perseroan telah menjual 11.000 mobil listrik dari tiga model yang ditawarkannya.
Dengan pencapaian tersebut, General Manager BYD Asia Pacific Automotive Sales Department Liu Xueliang menilai Indonesia merupakan negara dengan perekonomian yang baik.
“Di pasar Asia Tenggara atau di dunia global baik dari segi jumlah penduduk maupun perekonomian, Indonesia merupakan negara dengan perekonomian yang besar,” kata Liu di Kantor Pusat BYD, Shenzhen, China, Senin (25/11/2024).
Dengan potensi pertumbuhan ekonomi tersebut, BYD akan menghadirkan sub-brand BYD ke Indonesia pada kuartal I-2025.
“Saat ini, tujuan utama kami adalah memperkenalkan model mobil baru dan merek baru untuk memberikan pengalaman berbeda kepada pelanggan lokal. Berkat dukungan teman-teman, kami telah menerima banyak pertanyaan dan harapan untuk BYD selama setahun kami di Indonesia,” kata Liu.
Diharapkan mulai dijual tahun depan, model pertama BYD di bawah bendera Denza adalah model MPV premium D9.
Padahal, model pertama yang meningkatkan volume penjualan merek Denza adalah D9 pada tahun 2022. Sejak Denza diluncurkan, volume penjualannya sudah mencapai 250.000 unit. Sedangkan untuk kinerja penjualan Denza di Indonesia ke depan, sebenarnya kita sudah sangat tinggi. standar dalam hal volume penjualan,” ujarnya.
