geosurvey.co.id – Axios Media melaporkan bahwa Iran sedang bersiap melakukan serangan balasan terhadap Israel.
Laporan itu mengutip pernyataan badan intelijen Israel.
Dalam laporan tersebut, Iran diperkirakan akan membalas serangan Israel dari wilayah Irak dan akan melakukan hal yang sama di masa depan.
Serangan balasan Iran diperkirakan akan terjadi menjelang Pemilihan Presiden AS pada 5 November 2024, dikutip dari Al-Arabiya.
Menurut laporan itu, Iran akan melakukan serangan balasan terhadap Israel dengan menggunakan sejumlah besar drone dan rudal balistik.
Pasca laporan tersebut, tiga kalangan di Iran menyatakan bahwa Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memerintahkan Dewan Keamanan Nasional Iran untuk bersiap menyerang Israel.
Keputusan Khamenei diambil segera setelah meninjau kerusakan akibat serangan Israel yang menargetkan infrastruktur produksi rudal dan sistem pertahanan udara Iran, dikutip dari The Jerusalem Post. Pejabat Senior Iran Memperingatkan Israel: Harapkan Reaksi Keras
Tiga pejabat senior Iran telah memperingatkan Israel bahwa mereka akan segera melakukan serangan balasan.
Sebelumnya, Israel melancarkan serangan terhadap Iran pada Sabtu (26/10/2024).
Menurut Israel, serangan itu merupakan respons atas serangan rudal Teheran pada 1 Oktober 2024.
Sejak serangan hari Sabtu, Israel telah memperingatkan Iran untuk tidak membalas.
Namun Teheran tidak tinggal diam dan berjanji akan membalas serangan Israel
Ajudan utama Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei, Mohammad Mohammadi Golpayegani, berjanji akan membalas dendam terhadap Israel.
“Tindakan rezim Zionis baru-baru ini yang menyerang wilayah negara kami adalah tindakan putus asa dan Republik Islam Iran akan memberikan tanggapan yang keras dan disesalkan,” kata Mohammad Mohammadi Golpayegani, dikutip Al-Arab.
Menurut Golpayegani, serangan Israel bisa saja dihentikan oleh pertahanan udara Iran.
Oleh karena itu, Golpayegani memuji kerja pertahanan udara Iran yang mencegah masuknya pejuang rezim Zionis ke wilayah tersebut.
Mereka pun berhasil mengurangi kerusakan akibat serangan Israel.
Selain Golpayegani, Ketua IRGC Hossein Salami juga memperingatkan Israel.
Salami memperingatkan, pihaknya akan memberikan jawaban yang mustahil kepada Israel.
Tak hanya itu, Salami juga menilai Israel saat ini berada di ambang kehancuran.
“Israel telah mencapai titik kehancuran dan akhir-akhir ini mereka bertindak ceroboh dan tanpa mempertimbangkan hukum apa pun, serta melakukan segala jenis kejahatan,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Salami Ali Fadavi mengatakan pihaknya akan merespons serangan Israel secepatnya.
“Respons Iran terhadap Israel sudah pasti,” katanya.
Sebagai informasi, serangan Israel pada Sabtu menewaskan 5 orang.
Mereka adalah seorang warga negara bernama Allahverdi Rahimpour dan empat tentara, yaitu Mayor Hamzeh Jahandideh, Sersan Mohammad-Mehdi Shahrokhifar, Mayor Sajjad Mansouri, dan Sersan Mehdi Naghavi.
(geosurvey.co.id/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Iran vs Israel