geosurvey.co.id – Demikian tanggapan artikel unggulan pada Modul 2 Topik 3 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) Cara Menerapkan Psikologi Manusia di Sekolah pada PPG 2024.
Pada modul 2 topik 3, guru PPG 2024 diajak menyelesaikan esai 50 karakter tentang cara mengenali pola pikir warga sekolah.
Pertanyaan pada Topik 2 Cerita Refleksi Ceritakan pengalaman Anda menggunakan 3 upaya pengembangan keterampilan sosial (pembelajaran, kolaborasi, dan bermain peran) yang telah Anda lakukan dalam kehidupan nyata. Tuliskan apa peristiwanya (Event); Bagaimana perasaanmu (Emosi); Kelas apa yang Anda ambil (belajar); dan Tindakan/langkah apa yang akan saya ambil setelah belajar dari kejadian ini? (Membaca)
Soal Refleksi Esai Bagian 2 Topik 3 muncul di Platform Merdeka Mengajar (PMM) saat guru mengikuti pelatihan Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2024.
Guru dapat menggunakan kunci jawaban di bawah ini sebagai referensi untuk menjawab cerita visual pada Bagian 2 Topik 3 PPG 2024 Jawaban Cerita Visual Bagian 2 Topik 3 PSE: Cara menciptakan warga sekolah psikologis Pertanyaan: Ceritakan pengalaman Anda dalam menggunakan 3 acara. mengembangkan keterampilan sosial dan emosional (pembelajaran, kolaborasi dan keteladanan) yang telah Anda lakukan dalam tahap kehidupan nyata. Tuliskan apa peristiwanya (Event); Bagaimana perasaanmu (Emosi); Kelas apa yang Anda ambil (belajar); dan Tindakan/langkah apa yang akan saya ambil setelah belajar dari kejadian ini? (Membaca) Contoh jawaban:
Tindakan: Lakukan Tindakan Nyata dengan mengadakan sesi diskusi kelompok di kelas tentang pengelolaan emosi. Saya meminta siswa untuk mendeskripsikan tiga jenis emosi yang paling sering mereka rasakan dan menuliskan nama emosi tersebut. Kita mulai dengan memvisualisasikan enam emosi dasar (gembira, marah, sedih, takut, jijik, dan terkejut) untuk membantu mereka mengenali dan memahami emosi tersebut.
Perasaan : Saya merasa antusias dan sangat senang melihat siswa aktif berpartisipasi dalam diskusi. Dalam konteks ini, saya memastikan setiap siswa mempunyai kesempatan untuk mengutarakan pendapatnya, dengan memberikan waktu minimal 10 menit kepada setiap siswa.
Diskusi ini berlangsung lebih dari satu kali pertemuan, sehingga memungkinkan siswa mengeksplorasi dan menjelaskan situasinya secara utuh. Ada rasa bangga melihat mereka mulai mengerti dan sadar akan perasaannya.
Pelajaran yang didapat. Apa yang saya pelajari dari kasus ini adalah sangat penting memberikan tempat kepada siswa untuk mengutarakan perasaannya. Diskusi kelompok membantu mereka merasa didengarkan dan dipahami oleh teman-temannya. Saya juga menemukan bahwa visualisasi dan penjelasan singkat sangat membantu siswa muda memahami konsep emosi.
Tindakan/tindakan yang harus dilakukan: Setelah belajar dari kejadian ini, saya akan melanjutkan sesi diskusi kelompok untuk membahas berbagai topik sosial dan emosional. Saya juga akan mengembangkan alat bantu visual dan aktivitas tambahan untuk membantu siswa mengelola emosi mereka. Selain itu, saya akan mencoba menjadi contoh yang baik dengan menunjukkan cara mengelola emosi yang benar dalam interaksi sehari-hari di kelas. Jawaban lain:
Sebelum saya membaca artikel ini, saya hanya berpikir bahwa siswa hanya membutuhkan ilmu atau keterampilan saja. Oleh karena itu, ketika saya mengajar, saya hanya fokus pada ketercapaian pembelajaran dan fokus pada tujuan pembelajaran.
Saya masih ingat kejadian ketika siswa hanya duduk diam dan berpikir bahwa mereka tidak tertarik untuk belajar. Emosiku saat itu sedang bingung harus berbuat apa. Namun, setelah mempelajari keterampilan sosial emosional, saya menawarkan solusi melalui praktik sosial.
Hikmah yang saya dapat adalah menanyakan permasalahan setiap siswa dari hati tanpa menyalahkan. Langkah yang akan saya lakukan adalah mengatasi semua permasalahan siswa dengan melatih keterampilan sosial. Maksudnya menanyakan apa masalahnya dan mendiskusikannya. Sehingga siswa dapat menemukan solusi sendiri terhadap permasalahannya. Jawaban lain:
PSE merupakan program pembelajaran yang berkaitan dengan kesadaran diri, empati, dan kemampuan berkomunikasi dan berkomunikasi secara efektif.
Kompetensi sosial-emosional (SEC) juga memainkan peran penting dalam kehidupan sekolah. Warga sekolah dengan KSE yang baik dapat mengelola emosinya dengan baik, berinteraksi secara efektif dengan orang lain dan mengambil keputusan yang tepat dalam situasi sosial yang sulit.
*)Disclaimer: Kunci Jawaban Masalah Kognitif Modul 2 Topik 3 di PPG 2024, PSE: Cara Mengenali Psikologi Orang Sekolah Topik ini hanya mengacu pada guru peserta PPG Daljab 2024 untuk mengerjakan PMM.
(geosurvey.co.id/Sri Juliati)