TRIBUNJATIM.COM, MALANG – Proses evakuasi korban kecelakaan maut bus wisata PO Tirto Agung bersama 47 anggota rombongan wisata pelajar Sekolah Menengah Islam Bersatu (SMPIT) Darul Qur’an Mulia Putri, Bogor. Satu kilometer pariwisata. Jalan Tol Pandan-Malang dirawat dengan cermat.
Dalam peristiwa memilukan pada Senin sore, 23 Desember 2024, sebuah bus menabrak truk bersayap pengangkut pakan ternak, sehingga jenazah sopir bus yang hancur itu tertahan di kabin depan setelah menabrak bak truk.
“Korban ada yang meninggal dan ada yang patah tulang. Jadi kami putuskan korban mana yang dikeluarkan terlebih dahulu sesuai beratnya, dan korban yang saya bawa secara acak dikirim ke RS Syaful Anwar,” kata Naufel Sorifeh, relawan medis.
Dia menjelaskan, beberapa korban terjebak di dalam badan kendaraan dan harus dikeluarkan dengan hati-hati.
“Korban tadi terjebak di dalam bus. Kalau tidak salah itu sopir busnya.”
4 orang tewas dalam kecelakaan ini termasuk sopir bus, beberapa penumpang dan sekelompok pelajar. Kecelakaan fatal bus wisata PO Tirto Agung di Jalan Kota Pandan-Malang 77+200 A km arah Malang pada Senin sore 23 Desember 2024 melawan truk Fuso Super Great Box yang membawa makanan. Bus yang ditumpangi para siswa. Sekolah Menengah Islam Terpadu (SMPIT) Darul Qur’an Mulia Putri, Bogor, Kampung Inggris, Par, hingga Kediri. (Dok. Tribune News)
Data sementara hingga pukul 18.08 WIB, terdapat 45 orang luka-luka dan 4 orang meninggal dunia.
Sebanyak 15 orang luka dirawat di RS Lawang Malang dan 21 orang luka dirawat di RS Lawang Medica Malang.
Kemudian 3 korban dibawa ke RS Prima Husada Malang dan 6 korban dibawa ke RS Prima Husada dan Sucorejo Pasuruan.
Sementara seluruh korban meninggal dirawat di RS Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Naufal Sorifa, salah satu relawan medis yang ikut mengevakuasi korban di lokasi kecelakaan mengatakan, proses pendataan masih berlangsung.
“Saat ini proses pengumpulan informasi mengenai korban masih berjalan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui jumlah pasti korban,” ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (23/12/2024).
Dijelaskannya, saat tiba di lokasi kejadian, tim medis dan relawan medis dari wilayah Malang Raya sudah tiba. Kecelakaan fatal bus wisata PO Tirto Agung di Jalan Kota Pandan-Malang Km 77+200A arah Malang pada Senin sore 23 Desember 2024 melawan Truk Fuso Super Great yang membawa makanan. Ada 47 orang di dalam bus. Siswa Sekolah Menengah Islam Terpadu (SMPIT) Darul Qur’an Mulia Putri, Bogor, mengunjungi Kampung Inggris di Pare, Bogor. (Dok. Tribune News)
“Setelah mendapat laporan, saya langsung menuju lokasi kecelakaan. Saat saya tiba, saya mengetahui bahwa beberapa korban luka telah dirawat oleh rekan medis di lokasi kejadian.”
Dia menjelaskan, sebagian besar korban mengalami patah tulang. Kemudian, korban luka distabilkan dan dirawat di rumah sakit terdekat.
“Ada yang meninggal, ada yang patah tulang. Jadi kami putuskan korban mana yang dikeluarkan dulu sesuai beratnya, dan kebetulan korban yang saya bawa dikirim ke RSSA,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan terjadi pada Senin (23/12/2024) sekitar pukul 15.40 WIB, di Km 77+200 A Tol Pandan-Malang arah Malang di Tol Pandan-Malang.
Yang mengalami kecelakaan adalah bus wisata milik PO Tirto Agung yang hendak menuju Kampung Inggris Pare, Kediri. Insiden bus wisata PO Tirto Agung menabrak truk Fuso super besar dengan footbox pengangkut makanan di Km 77+200A tujuan Malang di Tol Pandan-Malang pada Senin sore, 23 Desember 2024. (Berita Tribun Perguruan Tinggi)
Siswa menikmati liburan bersama gurunya.
Pada kesempatan ini SMPIT Darul Qur’an Mulia Putro menyelenggarakan program pembelajaran bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare.
Korban ambulans dalam kecelakaan fatal antara bus wisata PO Tirto Agung dan truk Fuso Super Great yang membawa makanan di Km 77+200 A tujuan Malang di Tol Pandan-Malang, Senin, 23 Desember. 2024.
Mahasiswa yang ingin mengikuti program ini turut serta dalam kegiatan ini. Hanya ada satu bus dalam grup tersebut.
Kapolsek AKBP Malang Putu Kholis Aryana mengatakan, bus tersebut tidak bisa melaju terlalu jauh sehingga wingbox depan yang sudah tidak berdaya angkat menghantam bagian belakang dan samping truk Trondoon yang tiba-tiba terbalik dan melintasi tengah jalan.
4 orang tewas di tempat akibat benturan keras.
Laporan Reporter Kukuh Kurniawan Sumber: Tribun Jawa Timur