Laporan reporter geosurvey.co.id Fahdi Pahlevi
geosurvey.co.id, JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menampilkan 72 busana garmen hasil 12 unit pelatihan vokasi pada Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025.
Karya-karya desainer profesional muda ditampilkan pada parade “High Professional Masterpieces”.
Sejalan dengan tema JMFW 2025, setiap unit pelatihan vokasi akan mengusung tema “Mark-Ink” yang melambangkan pijakan Indonesia di kancah fesyen internasional melalui karya yang memadukan tradisi dan inovasi.
“Seluruh koleksi yang akan ditampilkan pada parade JMFW telah melalui proses kuratorial yang ketat antara praktisi dan akademisi,” kata Sekretaris Jenderal Departemen Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek Saryadi. hari. keterangan tertulis, Minggu (6 Oktober 2024).
Pelatihan vokasi, kata Saryadi, terus mengembangkan dan menyempurnakan generasi desainer baru.
Sementara itu, Adi Nuryanto, Direktur Kemitraan dan Koordinasi Dewan Dunia Usaha dan Industri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan, keikutsertaan satuan pendidikan vokasi dalam ajang JMFW memberikan dampak berupa peningkatan kemitraan dengan industri fesyen. .
Setidaknya sudah ada 30 kolaborasi yang terjalin sejak JMFW dalam dua tahun terakhir.
“Kerjasama ini dilakukan dalam berbagai bentuk, tidak hanya dalam bentuk produk tetapi juga dalam berbagai kegiatan seperti pengembangan kurikulum, pendidikan, pelatihan industrial trainee, dan lain-lain,” kata Adi.
Berikut daftar 12 Satuan Pendidikan Vokasi yang akan bertanding pada Parade Karya Vokasi:
1. Lupiya Tambal Sulam – SMKN 1 Bintan Timur2. Mengaru Biru – SMK Negeri 1 Pelaihari3. Sarang Laba-laba – SMKN 1 Pringapus4. Badai Pasir – SMKN 1 Salatiga5. Kotak – SMK Negeri 1 Tengaran6. Lebih baik di Saturnus – SMKN 1 Turen7. Estilo Gipsi – SMKN 2 Temanggung8. Simfoni Manokwari – SMK Negeri 3 Manokwari9. Kanas Sarigading – SMKN 4 Banjarmasin10. Kato Nan Ampek – SMKN 6 Padang11. Reffulgent – Institut Seni Indonesia Yogyakarta12. Jiwa Militer – SMK Negeri 3 Cimahi