Presiden PBSI Phadi Imran tidak memerlukan kealamian pemain untuk bulu tangkis Indonesia
Laporan reporter geosurvey.co.id, Abdul Majid
Jakarta – PP PPSI, Presiden Tribunus.com Phadil Imran menekankan bahwa permainan bulu tangkis Indonesia tidak akan alami.
Jumlah bakat Indonesia di masa depan percaya diri dalam banyak pemain bulutangkis lokal yang berkualitas.
Banyak bakat, pemain bulutangkis Indonesia telah mengenali banyak klub asing.
“Masih ada kumpulan pemain lokal kami. Kami ingin mengirimkannya, bukan orang dewasa. Yah, kami memiliki CRNA dewasa. Kami dapat mengirimkannya,” PBSC Pattanas, Jakarta Sepoyang pada hari Senin (11/8/2024) Phadil Imran?
Fadil menjelaskan bahwa keterampilan baik yang baik diperlukan untuk mendapatkan keterampilan yang baik.
Ini masih merupakan pekerjaan rumah PBSI di daerah lajang wanita.
“Saya pikir stok pemain lokal kami masih cukup. Ini adalah emas 24 karat, hanya cahaya.”
Diketahui bahwa metode naturalisasi terus dilakukan dalam olahraga sepak bola di Indonesia.
Naturalisasi pemain berbasis kualitas sekarang digunakan untuk mendukung tim GA Eagle yang bersaing dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026.
Sementara itu, Raja Saptha Octohari, presiden Komite Olimpiade (NOC Indonesia), mengatakan bahwa program alami yang diselenggarakan oleh PSSI sangat baik.
Faktanya, itu juga mendukung l titch jika game lain spontan.
Menurutnya, itu juga merupakan ide yang baik untuk mengumpulkan kesuksesan serta peristiwa alam, tetapi juga menginspirasi l -tlelets lainnya.
“Jika ada naturalisasi naturalisasi, jika Anda tahu tentang naturalisasi, tolong beri tahu semua permainan, mengapa? Karena Anda membutuhkannya, itu adalah sensasi antusiasme Anda,” kata Raja Spata Octohari pada hari Senin (10/14/2024) NOC Indonesia di Jakarta.
“Kadang -kadang kita membutuhkan jenis ini. Kita didorong sehingga kita melanjutkan, kamu memiliki kemampuan.”
Â
Â