BERITA TRIBUN.
Pada 13-14 November 2024, Sugiman akan melakukan transaksi pembelian atau penambahan kepemilikan BOAT sebanyak 213,39 juta lembar saham dalam dua lembar saham dengan nilai tukar Rp135-Rp140 per saham.
Sebelum transaksi, kepemilikan BOAT Sugiman Halim setara dengan 154.516.500 lembar saham atau 4,41%.
Pasca kesepakatan, kepemilikan Sugiman Halim sebanyak 367.913.000 saham atau 10,51%.
Ahmed Visya Pratama, Sekretaris Jenderal Newport Maritime Services, dikutip Selasa (19/11/2024) mengatakan: “Tujuan bisnis adalah untuk berinvestasi. Itu posisi kepemilikan bersama, lurus ke atas.”
Saham BOAT menguat 15,79% atau Rp 154 pada akhir perdagangan Selasa (19/11).
Stoknya naik 14,07% untuk minggu ini.
Newport Kelautan Services, Inc. Resmi tercatat di BEI pada 12 November 2024, perseroan fokus pada industri migas sektor jasa kelautan dengan kode saham:
Merayakan penawaran umum perdana (IPO), operator menawarkan 1 miliar saham. Jumlah tersebut setara dengan 28,57% dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum.
Melalui IPO ini, BOAT mengumpulkan modal baru sebesar $100,5 miliar. Dana tersebut berencana untuk melunasi utang sebesar Rp75 miliar, dan sisanya untuk pembangunan infrastruktur, pembaruan armada, dan peningkatan kapasitas layanan.
Artikel ini dimuat di Koog Sugiman Halim Tingkatkan Kepemilikan di New Port Offshore Jadi 213,39 Juta Saham (BOAT)