geosurvey.co.id – Pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid angkat bicara usai pihak Vadel Badjideh melontarkan perselisihan soal kasusnya.
Seperti diketahui, laporan Nikita Mirzani kepada Vadel Badjide terkait kasus dugaan pelanggaran sudah mencapai tahap penyidikan.
Mendengar kejanggalan itu, Vadel Badjideh dan tim kuasa hukumnya akhirnya mendatangi Propam Polda Metro Jaya untuk menemui Lolly.
Hal ini membuat Fahmi merasa bingung dengan sisi Vadel Badjideh.
Sebab, Fahmi menilai permohonan yang disengketakan itu tidak ada kaitannya dengan perkara.
Pengakuan tersebut diungkapkan Fahmi, dikutip di YouTube Mantra News, Minggu (17/11/2024).
“Apa gunanya meminta argumen?” tanya Fahmi.
Fahmi menjelaskan, permintaan konflik bisa dilakukan jika ada bukti lain.
“Konflik adalah ketika dua orang memberikan informasi yang berbeda,” lanjutnya.
Namun dalam kasus ini, Fahmi mengatakan tidak ada hal seperti itu.
Karena itu, Fahmi merasa terkejut dengan partai yang diumumkan tersebut.
“Saya kasih informasi berbeda, dengan adanya acara itu berarti mereka menghadapi yang benar,” jelasnya.
“Tidak seperti itu,” tambahnya. Vadel menilai akun Nikita Mirzani membingungkan
Di sisi lain, kuasa hukum Vadel, Razman Nasution, menilai perlu ada beberapa langkah yang harus dilalui penyidik sebelum menaikkan tingkat laporan ke tingkat penyidikan.
Jadi beberapa fakta membuat kita semakin curiga, apalagi langsung menimbulkan keraguan, kata Razman seperti dikutip YouTube Rasis Infotainment, Kamis (7/11/2024).
Meski mengakui bahwa dia tidak keberatan menaikkan level laporan ke level investigasi, Razman berhak memperbarui laporannya.
“Kami tidak peduli dengan sidik jari, itu hak mereka, kami hanya berhak menegur mereka,” lanjutnya. Tak mau skeptis, Vadel Badjideh mengaku yakin bakal lolos dari laporan Nikita Mirzani. (Kolase Berita Tribune)
Oleh karena itu, Vadel Badjideh meminta untuk menghadapkan anak Nikita Mirzani, Lolla, yang saat ini berada di rumah persembunyian.
“Jadi kami memintanya untuk membuat kasus khusus dan menghadapinya.
“Sampai LM bersama kita, kita tunggu Lolly bicara,” kata Razman.
Namun konflik permintaan ini sepertinya bukan kali pertama Vadel memintanya.
Pada awal Oktober 2024, pihak Vadel Badjideh pun mengusulkannya.
(geosurvey.co.id, Rinanda)