geosurvey.co.id – Berikut jawaban Buku Ajar Pancasila Kurikulum Mandiri Kelas 5 SD / MI halaman 109.
Pada Buku Ajar Pancasila Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 109 terdapat teks soal pilihan Bab 3.
Untuk pertanyaan ini, siswa diminta menjawab pertanyaan yang menyertainya.
Sebagai catatan, sebelum melihat Buku Pelajaran Pancasila Tips Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 109, siswa diminta menjawab pertanyaan secara mandiri.
Kunci jawaban ini digunakan sebagai pedoman dan pembanding bagi orang tua untuk menyesuaikan pekerjaan anaknya. Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 5 Halaman 109.
Mari kita punya ide
Jelaskan apa yang dilakukan orang-orang pada gambar di bawah ini mengenai pelestarian budaya lokal.
Menjawab:
1. Gambar ini menunjukkan praktek pernikahan adat di Jawa Tengah.
Proses ini dilakukan agar warisan budaya nenek moyang dapat tetap terjaga dan tidak punah.
Tradisi pernikahan Jawa Tengah mempunyai nilai berharga yang mengajarkan rasa hormat, persatuan dan kesetiaan.
Menjaga upacara pernikahan ini ibarat menjaga jati diri bangsa.
2. Gambar ini menunjukkan pertunjukan menonton pertunjukan tari.
Menyaksikan pertunjukan tari merupakan salah satu cara melestarikan warisan budaya nenek moyang yang tak tergantikan.
Selain mengunjungi pameran seni rupa, kita juga bisa melestarikan jati diri budaya kita, dalam hal ini kekayaan seni dan budaya yang ada di Indonesia.
3. Gambar ini menunjukkan tradisi ogoh-ogoh Pali.
Ogoh-ogoh yang merupakan tradisi masyarakat Bali yang sudah berkembang dengan baik sejak tahun 1980an patut dilestarikan karena bisa menjadi industri tradisional masyarakat Bali.
Pelaksanaan prosesi ogoh-ogoh mempunyai filosofi yang mengharuskan masyarakat menjaga diri terhadap alam dan sumber daya agar tidak merusak lingkungan sekitar.
Ayo bicara
Dalam kelompokmu, diskusikan cara melestarikan budaya lokal.
Tuliskan jawaban diskusi kelompok pada selembar kertas dan serahkan kepada gurumu.
Menjawab:
1. Pendidikan budaya: Meningkatkan pendidikan budaya lokal di sekolah dengan memasukkan materi budaya ke dalam kurikulum. Atur kegiatan ekstrakurikuler atau kunjungi situs bersejarah setempat.
2. Festival dan pameran budaya: Menyelenggarakan festival atau pameran budaya untuk memperkenalkan masyarakat pada seni dan tradisi lokal. Mendorong partisipasi masyarakat dalam acara kebudayaan untuk meningkatkan apresiasi terhadap keanekaragaman budaya.
3. Pelestarian tradisi: Berpartisipasi dan berperan serta dalam tradisi dan budaya setempat. Untuk menunjang kegiatan kebudayaan seperti pernikahan, festival budaya dan acara kebudayaan lainnya.
4. Dokumen dan Media: Membuat dokumen berupa videobook atau website untuk menyimpan informasi tentang budaya lokal. Memanfaatkan media sosial dan website untuk memberikan informasi mengenai budaya lokal kepada khalayak yang lebih luas.
5. Kerja Sama Regional: Mempromosikan kerja sama antar daerah dalam pertukaran budaya dan meningkatkan kesadaran akan keanekaragaman budaya Indonesia. Berkolaborasi antar sekolah untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang budaya lokal.
6. Keterlibatan Masyarakat: Mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya pelestarian budaya, seperti berpartisipasi dalam kelompok seni atau budaya. Ciptakan kampanye kesadaran masyarakat untuk membuat mereka merasa bertanggung jawab melindungi budaya.
7. Kreativitas dan Kreativitas: Mendorong kreativitas anak dalam menciptakan kerajinan tangan yang mencerminkan keindahan budaya lokal. Adakan kontes seni atau budaya untuk menunjukkan kecintaan Anda pada budaya.
*) Disclaimer: Artikel ini ditujukan hanya agar orang tua dapat memandu proses belajar anaknya. Sebelum melihat kunci jawabannya, sebaiknya siswa menjawab sendiri terlebih dahulu kemudian menggunakan artikel ini untuk mengoreksi pekerjaannya.
(geosurvey.co.id/Namira Yunia Lestanti)