![maulana-ardiansyah-dan-alyssa-dezek-persembahkan-lagu-romantis-untuk-pejuang-ldr_c78704e.jpg](https://geosurvey.co.id/wp-content/uploads/2025/02/maulana-ardiansyah-dan-alyssa-dezek-persembahkan-lagu-romantis-untuk-pejuang-ldr_c78704e.jpg)
Jurnalis Tribews.com Jurnalis, Fuses Alamia
geosurvey.co.id, Jakarta – Maulana Ardiansyah atau disebut Family Lana mewakili pekerjaan terbarunya yang memiliki lebih dari Rindu.
Kali ini Maulana Ardiansyah mengambil relay dari Malaysia, Alisa Dezek.
Lagu ini lebih dari sekadar Rindu menceritakan kisah beberapa kekasih, yang dipaksa untuk menjalani hubungan jarak jauh karena situasinya.
Situasi itu meragukan, dan menyebabkan sejumlah besar perselisihan kecil.
Pesan yang termasuk dalam lagu lebih dari kerinduan untuk memperkuat pasangan yang menderita hubungan yang jauh dan saling beristirahat.
Maula mengungkapkan bahwa dia memilih Alisa sebagai mitra kerja sama ini.
Jika satu -satunya melon menerima tanggapan yang baik terhadap Malaysia. Maulana ingin mengundang Alice ke penyanyi muda Malaysia lebih dari Rindu.
Maula telah menemukan proses kerja klarifikasi ini.
“Karya tunggal ini cukup menarik karena saya telah menuangkan ide -ide yang sangat menarik melalui orkestra saya melalui baling -baling idris. Bersama -sama, “kata Maulana.
“Jangan lupa” lebih dari kerinduan, “ada alat biola yang penuh dengan Lamir Handry, dan String Passage adalah kelompok kosmik lengkap keyboard,” keyboard Lithuania melanjutkan.
Melalui lagu barunya, Maula berharap pecinta musik dapat diterima.
“Direncanakan bahwa lagu itu akan diadopsi oleh banyak orang dan akan menyajikan perasaan orang yang menderita hubungan yang jauh,” katanya.
Setelah lagu “More Than Rindu”, akan ada program kerjasama lain dengan artis lain.
“Seperti sebelumnya tahun 2025, rencana besar saya pada tahun 2025 tahun kerja sama. Siapa yang kami harapkan nanti dan kemudian, ia menikmati “lebih dari kerinduan”, “katanya.