Media Yahudi: Israel mencapai tingkat persiapan tertinggi untuk menyerang Iran, meminta pemukim bersiap bersembunyi
Tribannews.com – Media Ibrani, Channel 12 Israel, melaporkan bahwa Israel telah mencapai puncak dalam persiapannya untuk menyerang Iran.
Laporan tersebut menambahkan bahwa banyak tanda yang menunjukkan bahwa pembalasan Israel terhadap Iran “akan segera terjadi”.
Persiapan Israel dilaporkan mencakup ekspektasi bahwa Iran akan membalas serangan Israel yang akan segera terjadi.
“Angkatan Udara Israel sedang melakukan mobilisasi, para pejabat dalam negeri sedang berdiskusi, dan laporan tersebut menjelaskan bahwa pasukan pertahanan siap untuk melawan setiap tanggapan Iran. Teheran tampaknya menyadari bahwa tanggapan Israel akan segera terjadi dan terus melakukan upaya. Mencoba untuk meminimalkan itu (dampak serangan itu),” kata Khabarni merujuk pada laporan Jumat.
Sumber yang sama mengatakan militer Israel berupaya mempersiapkan masyarakat menghadapi kemungkinan pembalasan Iran terhadap serangan Israel dalam waktu singkat.
Berbagai persiapan dilakukan, antara lain prosedur darurat berupa klakson peringatan dan pemberitahuan ancaman rudal melalui telepon seluler.
Ketika peringatan bahaya dibunyikan, pemukim Israel diminta berlindung di bunker dan tempat perlindungan yang telah disiapkan. Seorang pria berjalan di depan poster peluncuran roket dengan latar belakang bendera Iran di ibu kota Teheran. (Khaberni/HO) Lampu hijau AS, Gallant dan Halevi menunggu persetujuan Netanyahu
Tanda-tanda akan segera terjadinya serangan Israel terhadap Iran juga terlihat dalam laporan Otoritas Penyiaran Israel yang melaporkan bahwa Menteri Pertahanan Yoav Galant dan Kepala Staf Herzi Halevi menyetujui rencana penyerangan Iran.
“Rencana tersebut akan disampaikan kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk segera mendapat persetujuan,” kata laporan itu.
Surat kabar Inggris “The Times” mengungkapkan, mengutip sumber-sumber intelijen, bahwa “Israel menunda tanggapannya terhadap Iran karena perlunya perubahan strategis dalam rencananya, beberapa di antaranya bocor”. Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di New York pada Kamis (26 September 2024) (X/Twitter)
Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken mengatakan pada hari Kamis dari Doha bahwa dia “sangat mendukung hak Israel untuk membela diri, mengingat dua serangan Iran terhadap negara tersebut tidak dapat dibenarkan”.
Blinken menambahkan: “Kami bekerja dengan Israel untuk membahas bagaimana menanggapi serangan Iran lainnya terhadap Israel. Setiap serangan Iran terhadap Israel akan mengancam kepentingan Teheran.”
Sumber militer Iran baru-baru ini memperingatkan bahwa jika tindakan Israel terhadap Iran mencakup kemampuan untuk menargetkan situs militer, maka tanggapan Iran akan pasti dan melebihi ekspektasi Israel.
Sementara itu, stasiun televisi publik Israel Con 11 mengutip sumber-sumber Israel yang mengatakan bahwa Tel Aviv sedang bersiap untuk melancarkan “serangan yang sangat besar” terhadap sasaran-sasaran di Iran.
Ancaman Israel untuk menyerang Iran menjadi siklus balas dendam kedua negara yang merupakan musuh bebuyutan di kawasan.
(oln/khbrn/rntv/*)