geosurvey.co.id, Jakarta – Film Laura yang menceritakan kisah nyata kehidupan mendiang Laura Anna yang masih tayang di bioskop terus menarik perhatian masyarakat.
Sebagai sutradara film, Hanung Bramantyo merasa senang karena karyanya diapresiasi.
Ia melihat penonton film Laura adalah generasi milenial dan generasi Z pendukung industri film Indonesia.
“Kepada seluruh teman-teman jaringan relawan Jaya Center se-Kota Jakarta yang menonton film Laura, saya ucapkan terima kasih atas dukungannya (ikut promosi) film nasional tersebut,” kata Hanung Bramantyo dalam videonya. Testimoni pemutaran nobar (yuk nonton bareng) film “Laura” di Teater Cinepolis Gaja Mada, Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2024).
Hal itu diungkapkan Hanung sebelum pemutaran nobar (nonton bareng) film “Laura” bersama milenial pendukung pasangan doel pram-bang massal.
Hanung berpesan kepada generasi milenial dan generasi Z di wilayah Jakarta untuk datang ke TPS (tempat pemungutan suara) pada 27 November 2024 guna ikut mensukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
“Jangan lupa tanggal 27 November kita akan menyelenggarakan Pilkada (Jakarta) bersama-sama,” kata Hanung.
Pertunjukan “Laura” di Jakarta Pusat merupakan lanjutan dari Nobar di Cinepolis Tamini Square, Jakarta Timur pada 8 Oktober 2024 yang dihadiri komedian Denny Caggur.
Sengaja dilepaskan lagi, peserta Nobar tampak sangat bersemangat menyerbu gedung Cinepolis.
Kampanyenya hebat, betul kemenangan Mass Pram dan Bang Doel kembali ke masa millenium, kata Denny.
Ketua Umum Jaya Center, Budi Mulyawan, sapaan akrab Cheppy, mengatakan jaringan relawannya fokus menggaet pemilih milenial dan generasi Z agar bisa memenangkan pasangan Mas Pram dan Bang Doel. Ingatlah bahwa pemilih di wilayah Jakarta didominasi oleh generasi Milenial dan Gen Z, atau 51 persen. Ini mencakup 31,5 persen generasi Milenial dan 18,5 persen Generasi Z.
“Kami optimistis Mass Pram-Bang Doel akan tampil prima dan populer di kalangan Milenial dan Gen. Sementara Ridwal Kamil-Suswono tertinggal dengan 30,4 persen dan Kuns hanya tertinggal 4,6 persen,” kata Chepi.
Direktur Eksekutif Jaya Center Yeremia mengatakan, pelaksanaan pemutaran film Laura secara intensif akan terus dilakukan. Untuk Jakarta Selatan dijadwalkan pada 22 Oktober 2024, selanjutnya Nobar dilaksanakan di Jakarta Barat pada 24 Oktober 2024. Selanjutnya dilaksanakan di Jakarta Utara pada 29 Oktober 2024.
“Animo relawan semakin meningkat karena di seluruh wilayah Jakarta, generasi Millenial dan Gen Is Millenial dan Gen Z by Gen Z… jadi, kita pasti akan bekerja sama,” kata Yeremia.
Menurut Chepi, agenda Nobar selanjutnya adalah menjajaki kemungkinan untuk terus dipromosikan.
“Jika permintaan di sektor ini tinggi, itu akan memakan waktu lama, tapi nanti kita akan melihat pertumbuhan di sektor ini,” pungkas Chepi. ,