geosurvey.co.id, JAKARTA – Pembangunan Dermaga Multiguna Batang Fase 1 Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) di Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, terus berlanjut.
Pembangunan sudu ini meliputi pembangunan Causeway sepanjang 350 meter, Trestle 361 meter, dan Pier atau Jetty sepanjang 152 meter.
Mulai Juni 2024, pembangunan terowongan ini ditargetkan selesai pada awal tahun 2025.
Sekretaris PT Brantas Abipraya Dian Sovana mengatakan, lubang ini merupakan proyek strategis nasional hasil patungan antara dua BUMN Brantas Abipraya dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
“Dibangun dalam upaya menunjang bongkar muat barang dan logistik, serta untuk menunjang para penghuni Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB),” kata Dian seperti dikutip di Kontan, Kamis (10/10/2021). 2024). ). .
Dian menjelaskan, beberapa capaian yang ingin diraih perseroan dengan dibangunnya Dermaga Multiguna Batang antara lain pertumbuhan ekonomi dengan memperlancar perdagangan dan efisiensi distribusi barang, mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Kemudian, menciptakan lapangan kerja dengan menciptakan lapangan kerja, baik pada saat proses konstruksi maupun setelah operasi.
Selain itu, perbaikan infrastruktur melalui peningkatan akses transportasi laut, peningkatan logistik, serta pengembangan kawasan dengan mendukung pertumbuhan industri dan meningkatkan daya tarik investasi di kawasan.
Brantas Abipraya berkomitmen penuh untuk menyelesaikan proyek Dermaga Multiguna Batang Tahap I sesuai jadwal yang telah ditentukan dan standar mutu sesuai spesifikasi.
Dengan selesainya pilar-pilar tersebut, diharapkan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) terus berkembang, memperkuat jaringan logistik dan berkontribusi positif terhadap pertumbuhan perekonomian nasional.
“Kami terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran proyek dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan industri di sekitar Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB),” kata Dian.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Brantas Abipraya bangun tembok laut di Kawasan Industri Terpadu Batang