
Laporan Trbunnews, M Alivio Little Young
, Tribunsh.com, Jakarta – Meisya Siregar baru membawa Umrah ke keluarganya.
Bagi istri Romero, perjalanan spiritual ke Tanah Suci memberi makna baru bagi hidupnya, serta menyampaikan tantangan yang tidak terduga.
Meisya mengubah pandangan saya di Kemang, “Jakarta Selatan, Rabu, Rabu (200/29/2025).
Anda harus pergi jauh, dia berkata, “Dia memiliki makna yang sangat berharga.
Meisya memberitahuku, sementara di Tanah Suci, dia merasakan Tuhan yang dekat.
Salah satu momen paling mengesankan untuk daerah Meisya ketika dia berdoa di depan Kaaba dan damai.
“Di depan Kaaba, saya merasa tenang dan tenang.
Namun, perjalanan ini bukanlah tantangan. Meisya senang dan didominasi oleh publik dan cuaca panas di Mekah.
“Ada beberapa saat saya merasa hampir lelah, tetapi setiap kali saya ingat di sana, untuk menemukan berkah dan kedamaian dalam hidup,” Meisya menjelaskan.
Meisya juga berbicara tentang bagaimana dia merenungkan dan menyatakan saat berada di Tanah Suci.
Dia tahu bahwa perjalanan Umrah tidak hanya fisik, tetapi juga tentang perjalanan hati dan jiwa.
“Pahami diri mereka sendiri, pahami realitas menjaga kepercayaan dan terima kasih sepanjang waktu,”