geosurvey.co.id – Ajudan Presiden Rusia Yuriy Ushakov mengatakan Vladimir Putin akan bertemu dengan Presiden Iran Masoud Pezeshkian.
Putin dan Pezeshkian akan bertemu di Ashgabat pada hari Jumat, 11 Oktober 2024, dalam acara perayaan penyair Turkmenistan.
“Presiden Rusia Vladimir Putin akan bertemu Presiden Iran Masoud Pezeshkian pada hari Jumat di negara Turkmenistan di Asia Tengah,” kata Ushakov seperti dikutip Al-Arabia.
Ushakov mengatakan pertemuan tersebut akan fokus pada situasi di Timur Tengah.
“Pertemuan ini sangat penting untuk mengkaji permasalahan kedua negara dan mengkaji situasi terkini di Timur Tengah,” kata Ushakov.
Sementara itu, Putin dan Pezeshkian akan mengadakan pembicaraan pada pertemuan puncak BRICS di Kazan, Rusia.
Konferensi ini akan diadakan pada 22-24 Oktober 2024 dari Radio Free Europe.
Pengumuman tersebut melanjutkan kerja sama antara kedua negara selama krisis Timur Tengah.
Meski Ochakov tidak merinci detail pertemuan tersebut, ia menegaskan Putin tidak berencana bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Keputusan ini menunjukkan bahwa Rusia kini dapat menyesuaikan hubungannya dengan BRICS.
Dimana Brazil, Rusia, India, China, Afrika Selatan, Mesir, Ethiopia, Iran dan Uni Emirat Arab menjadi anggota BRICS.
Rusia memiliki hubungan baik dengan Iran.
Rusia menerima dukungan signifikan dari Iran atas invasinya ke Ukraina, dan mengaitkannya dengan kepentingan Teheran di wilayah tersebut.
“Selama dua setengah tahun terakhir, Rusia telah bekerja sama erat dengan Iran, tetapi sebagian besar di bidang militer,” kata Ruslan Suleimanov, pakar independen Timur Tengah Rusia yang berbasis di Bazuda, Azerbaijan.
Sementara itu, ketegangan meningkat di Timur Tengah.
Israel terus menggunakan kekerasan di beberapa negara di Timur Tengah. Seperti Palestina dan Lebanon.
Serangan ke Gaza, Palestina berlanjut sejak 7 Oktober 2023.
Ini menewaskan 42.000 orang yang tinggal di Gaza.
Sementara di Lebanon, Israel menyerang Hizbullah sejak 23 September 2024.
Serangan Israel ke Lebanon sejauh ini telah menewaskan lebih dari 1.250 orang.
Lebih dari 3.618 orang terluka akibat serangan Israel.
(geosurvey.co.id/Farrah Putri)
Beberapa cerita tentang Vladimir Putin dan Masoud Pezeshkian