geosurvey.co.id, JAKARTA – Perbincangan mesra artis Sandra Devi dan suaminya Harvey Moise terungkap saat sidang kasus penipuan perdagangan timah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10/2024).
Bahkan Sandra Devi tak segan-segan membeberkan kalau Harvey Moise adalah pria kesayangannya.
Kata-kata “pria tercinta” terucap dari mulut Sandra Devi saat hakim menanyakan hubungannya dengan Harvey Moyes.
“Apakah Sandra Davey mengenal tersangka Harvey Moise?” tanya Hakim Echo di sela-sela persidangan.
Sandra Devi mendengar pertanyaan hakim dan memutuskan bahwa dia mengenal Sandra Devi dengan baik.
Sandra Dewey pun menegaskan bahwa Harvey Moise adalah suami tercinta.
“Suamiku sayang, Yang Mulia,” kata Sandra Devi.
Selain itu, Sandra Devi juga mengungkapkan nama panggilannya yang menawan untuk suaminya Harvey Moise.
Sandra Devi biasa memanggil Harvey Moise dengan ‘Darling’ dan sebaliknya, Sandra Devi dipanggil Darling oleh suaminya.
“Tersangkanya disebut apa,” tanya Hakim Eko Aryanto di sela-sela persidangan.
“Cinta,” jawab Sandra Devi.
“Ibu atau bukan ibu,” tanya Hakim Echo.
“Tidak, Yang Mulia,” jawab Sandra Devi.
Dalam kasus ini, Harvey Moise diketahui umumnya didakwa mengoordinasikan uang jaminan untuk penambangan timah ilegal.
Atas perbuatannya, ia dijerat dengan pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, pasal 18, pasal 2 ayat (1), dan pasal 3 UU Tipikor.
Selain itu, ia juga didakwa melakukan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait penyembunyian uang hasil tindak pidana korupsi yakni tindak pidana pencucian uang juncto pasal 55 ayat (1) ke -1 KUHP. , pasal 3 dan pasal 4 undang-undang no. 8 Tahun 2010 untuk mencegah dan menekan.
Sandra Devi kemudian mengungkapkan bahwa Harvey Moise memanggilnya Priyanka.
“(Nama) Priyatama dan (suamimu) Yang Mulia,” jawab Sandra Devi.
Kemudian majelis hakim memberikan tanggapan terhadap jawaban Sandra Devi.
“Keren, bagus sekali, sayang,” katanya. Sandra Devi mengatakan jaksa tidak akan menyita benda suci tersebut
Sandra Devi mengaku di pengadilan bahwa dia menyimpan cincin kawinnya bersama Harvey Moise untuk mencegah penyitaan oleh jaksa.
Kementerian Kehakiman diketahui menyita barang-barang mewah antara lain 11 mobil, 88 tas mewah, sebuah tempat dan perhiasan dalam kasus penipuan timah Harvey Moise.
“Satu-satunya yang tidak disita adalah cincin pertunangan dan cincin kawin pemberian suami saya. Saat mereka ingin menyita, saya tidak memberikannya,” kata Sandra Devi.
Sandra Devi mengaku tidak memberikan cincin pertunangan dan cincin pertunangannya kepada penyidik karena barang tersebut merupakan tanda pernikahannya dengan Harvey.
“Saya tidak memberikannya karena hanya itu yang diberikan suami saya (Harvey Moise) kepada saya,” ujarnya.
Hakim pun memahami hal itu, karena cincin kawin merupakan benda suci dari laki-laki dan perempuan yang telah berjanji kepada Tuhan.
“Iya ya Baginda, benda ini suci,” katanya.
Sandra Devi mengatakan, PT Tima Harvey Moise sedang menunggu kesempatan untuk bersaksi dalam kasus korupsi tersebut, sehingga sekian lama ia bungkam.
“Saya menunggu karena saya ingin menjelaskan bahwa suami saya hanya memberi saya satu cincin kawin, mobil, tas merek, perhiasan semuanya milik saya dan sudah disetujui,” kata Sandra Devi. Sandra Devi pernah memperingatkan Harvey Moise agar tidak bekerja sama dengan BUMN
Sandra Devi pun mengaku dalam persidangan telah melarang suaminya Harvey Moise bekerja sama dengan perusahaan yang terkait dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Alasan Sandra Devi melarang suaminya bekerja di perusahaan negara adalah karena ingin Harvey Moise tidak ada hubungannya dengan penegakan hukum.
Sandra mengaku suaminya belum menceritakan soal kerjasamanya dengan PT Timah.
Sandra Devi mengatakan, andai saja Harvey Moise mengumumkan kerja samanya dengan PT Tima, maka ia akan langsung melarangnya.
“Temannya Tima sedang berbisnis. Katanya tersangka membantunya bekerja di BUMN?” tanya hakim.
“Oh, sudahlah. Kalau aku tahu, pasti aku melarangnya, Baginda,” kata Dewi Sandra.
Hakim kaget mendengar jawaban Sandra Devi.
Hakim mempertanyakan alasan Sandra melarang suaminya bekerja sama dengan BUMN.
“Baiklah, saya jelaskan kenapa saya melarang suami saya bekerja sama dengan BUMN. Setahu saya teman bisnis saya yang merupakan penyalur BUMN banyak yang bekerja sama dengan BUMN dan berurusan dengan penegakan hukum. Jadi risikonya tinggi menurut saya,” kata Sandra Devi.
“Kalau dilakukan dengan benar, bukankah (intervensi terhadap aparat penegak hukum)?” tanya hakim.
“Itu benar, tapi risikonya tinggi, karena setahu saya kalau kita punya bisnis, kalau kita punya bisnis, ada untung dan rugi, tapi BUMN harus untung, jadi risikonya besar. . Sandra Devi.
Dalam kasus ini, Harvey Moise diketahui umumnya didakwa mengoordinasikan uang jaminan untuk penambangan timah ilegal.
Atas perbuatannya, ia dijerat dengan pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, pasal 18, pasal 2 ayat (1), dan pasal 3 UU Tipikor.
Selain itu, ia juga didakwa melakukan pencucian uang sehubungan dengan penyembunyian Uang Hasil Tindak Pidana Korupsi (TPPU), yaitu tindak pidana pencucian uang gabungan pasal 55 ayat (1) ke -1 KUHP. , Pasal 3 dan Pasal 4 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 untuk mencegah dan menekan.