Laporan reporter geosurvey.co.id Reza Deni
geosurvey.co.id, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto meminta kabinet menciptakan pemerintahan yang bersih, bertindak tegas namun tetap bijaksana.
Prabowo juga mengingatkan, jangan ada unsur politik.
“Dan tidak boleh ada unsur-unsur politik dalam melakukan kampanye misalnya ini, harus tegas, harus berani, tapi upayanya juga harus bebas dari muatan politik dan keberatan terhadap kebijakan, yang ingin kita ciptakan adalah pemerintahan yang bersih. lingkungan hidup, saya kira itu saja,” kata Prabowo sebelum lepas landas dari pangkalan TNI AU di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Jumat. (8/11/2024).
Prabowo kembali mengingatkan jajarannya untuk mewujudkan pemerintahan yang bebas dari campur tangan atau kolusi pihak lain.
“Apalagi dalam upaya besar kita mewujudkan pemerintahan yang bersih, bebas dari kecurangan, bebas dari inefisiensi, bebas dari manipulasi, bebas dari kolusi dengan pihak lain,” kata Prabowo.
Prabowo menginstruksikan semua pihak untuk bertindak tegas namun bijaksana.
“Yang terpenting Kabinet Merah Putih bertindak tegas namun bijaksana,” kata Prabowo.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja pertama ke luar negeri ke beberapa negara.
Prabowo akan berada di luar negeri sekitar 10 hari. Negara pertama yang dikunjungi adalah Tiongkok.
“Kami melakukan kunjungan ke luar negeri, terlebih dahulu memenuhi undangan Presiden RRT,” kata Prabowo di Pangkalan TNI AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (8/11/2024).
Prabowo menaiki pesawat kepresidenan pada pukul 10.30 WIB.
Prabowo akan berada di Tiongkok hingga 10 November 2024. Di sana, Prabowo akan bertemu dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping.
“Dalam kunjungannya ke Beijing, Presiden Prabowo akan bertemu dengan Presiden Xi Jinping dan para petinggi RRT lainnya,” demikian bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri.
Prabowo juga akan melakukan perjalanan ke Peru dan Brazil untuk menghadiri KTT APEC dan G20.
Setelah itu, Prabowo juga akan ke Amerika, lalu ke Eropa yakni ke Inggris.
Mereka didampingi sejumlah pejabat antara lain Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menteri Negara Prasetyo Hadi, Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan, dan Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid.