geosurvey.co.id – Denny Sumargo baru saja membuat heboh masyarakat karena berani mendatangi rumah Fahat Abbas pada malam hari.
Tujuan Densu mendatangi rumah pengacara Agus yang kini tertular rupanya karena ingin membuktikan ucapan Farhat Abbas.
Sebelumnya, Denny Sumargo merekam video di Instagram Stories miliknya yang mengaku mendengar kabar Farhat Abbas berencana membunuhnya.
“Aku lihat videonya, ada yang mau pukul aku, katanya mau pukul aku, Farhat Abbas, apakah kamu akan memukulku? Katakan di mana kamu berada, aku akan datang, kamu pukul aku di sana, aku ingin melihat, Kata Denny Sumargo.
Suami Olivia Sumargo ternyata memutuskan pergi ke rumah Farhat Abbas malam itu.
“Aku mau ketemu Farhat, aku ditunjuk tadi, Farhat berbagi tempat, katanya Farhat ingin mengalahkanku, aku bilang nanti kalau aku datang, dia bisa berbagi tempat, aku mengerti caranya. Aku ingin dipukuli, Mau di dalam atau di luar,” kata Densu kepada penjaga rumah Farhat Abbas (3/11/2024).
Pengurus rumah tangga, Farhat Abbas rupanya melarang Densu bertemu dengan Farhat dan meminta bukti pernyataan Denny Sumargo.
Faiz, pengurus rumah tangga Farhat, mengatakan: “Tidak mungkin mengatakan kepadanya bahwa dia ingin memukul orang, mana buktinya.”
Denny Sumargo langsung menunjukkan bukti yang telah disiapkannya di ponselnya.
“Dia berani hina saya Denny, kamu kasar, kalau berani saya hajar kamu,” kata Farhat dalam video yang diperlihatkan Denny kepada pembawa acara Farhat Abbas.
Masih terlihat berusaha menghalanginya bertemu Farhat Abbas, Denny Sumargo meminta tuan rumah bertemu Farhat Abbas.
Namun selang beberapa waktu, Denny Sumargo bisa masuk ke rumah Farhat dan bertemu dengan Farhat.
Namun rupanya Denny hanya diperbolehkan membawa salah satu kru untuk mengambil dokumen tersebut selama berada di rumah Farhat Abbas.
Makanya saya mau ketemu, bukan karena ingin mengalahkan orang, tapi karena ingin dikalahkan, kata Denny.
Denny akhirnya bisa bertemu Farhat dan langsung mendengar perkataan pengacara Agus.
– Kamu bilang ingin memukulku, bagaimana kamu menjelaskannya? tanya Denny.
“Saya tidak ada masalah dengan Mas Denny, hanya saja dari awal tujuannya untuk mediasi, tapi saya diberitahu oleh wartawan bahwa Mas Denny bilang saya ‘tae’, jadi saya kira saya tidak bilang ‘ tae’.” Jawab Farhat.
“Kamu kedengarannya masuk akal, kenapa kamu berpikir begitu,” kata Denny.
Pengurus rumah tangga Farhat pun berusaha menengahi antara Farhat Abbas dan Denny Sumargo.
Denny menjelaskan, dirinya tak suka karena namanya terlibat dalam kasus konflik Agus dan Novi, seolah Densu hanya memihak satu pihak.
“Saya tidak setuju, dulu Anda salah menyebut nama saya untuk masalah Novi dan Agus, seperti saya memihak,” kata Densu.
Denny dan Farhat terlihat adu mulut membahas kasus Novi dan Agus.
“Jadi saya mau luruskan rekornya, mau dikalahkan atau tidak?” – tanya Denny Farhat.
“Jadi maksudku my, namanya ty, ty artinya “hukum perlindungan rakyat”, jadi kalau aku bilang ty maksudnya ty, kalau ty itu “pembela yang lemah”, aku tidak berpikir untuk memukul orang.”- jawab kata Farhat.
Setelah mendengar penjelasan Farhat Deni, ia memutuskan untuk segera pulang.
Jadi saya pulang, saya di sini mau pukul, kalau tidak kena, yasudah, kata Denny Sumargo.
Farhat Abbas mengatakan: “Saya seorang pengacara, tidak ada cara bagi saya untuk mengalahkan orang.”
Yang jelas, jangan panggil nama saya lagi, pungkas Denny Sumargo.
(geosurvey.co.id/Oktavia WW)