geosurvey.co.id – Usai memaafkan Andrew Endika, Tengku Devi mengaku ingin mengakhiri proses perceraian untuk selamanya.
Diketahui, pada 6 Juni 2024, Tengku Devi mengajukan gugatan cerai terhadap Andrew Andika melalui e-court di Pengadilan Agama (PA) Sibinong, Wilayah Bogor, Jawa Barat.
Bukannya membalas dendam atas pengkhianatan yang berulang kali dilakukan Andrew Endika, Tengku Devi rupanya mengaku sudah memaafkan dan membiarkan semua kejadian tersebut berlalu.
Hal itu diakui Tengku Devi saat menjadi bintang tamu Rumpi No Secret.
“Biasa saja, menurutku aku sudah berada pada level sudah memaafkan, aku sudah merelakan semua yang terjadi padaku,” kata Tengku Devi seperti dikutip Tribun Rabu (6/11/2024).
Namun Tengku Devi menyebut Andrew Endika adalah ayah dari anak-anaknya.
“Bagaimanapun, dia tetap ayah dari anak-anak itu,” tambahnya.
Namun Tengku Devi tak mau melanjutkan proses perceraian dengan pria berusia 37 tahun itu.
“Jadi saya masih menjalani proses (cerai),” tegasnya.
Ibu dua anak ini mengaku senang dengan Andrew karena bersedia bekerja sama agar perceraiannya lancar.
“Dan aku senang dia kooperatif lho, maksudnya dia ingin bekerja sama agar tidak perlu khawatir dengan proses (perceraian) ini.”
“Baiklah, jangan brengsek seperti itu, aku sudah muak dengan semua ini,” bantahnya.
Tak ingin bertengkar, wanita yang kerap disapa Dewey ini ingin hubungannya dengan Andrew tetap baik meski berpisah.
“Jadi kita hanya bisa saling membantu,” ujarnya.
Tengku Devi Ungkap Alasannya Menjemput Andrew Andika Setelah Keluar dari Rehabilitasi
Selain itu, Tengku Devi juga membeberkan alasan dirinya menggandeng Andrew Andika meski masa rehabilitasinya telah usai.
Seperti diketahui, Andriy Endyka telah menjalani masa rehabilitasi sejak kemarin, 31 Oktober 2024.
Meski tengah proses perceraian dengan Andrew Andika, Tengku Devi tetap menjaga dan mencintai pria yang masih berstatus suami sah tersebut.
Jadi posisi saya belum memukul palu dan saya masih berstatus istri, kata Tengku Devi.
Meski sama-sama sepakat untuk mengakhiri rumah tangganya, namun Tengku Devi dan Andrew ingin mengakhirinya dengan cara yang baik.
“Andrew dan saya sudah sepakat untuk mengakhiri hubungan kami sebagai suami istri secara damai,” imbuhnya.
Bahkan saat Andrew di penjara, Tengku Devi adalah seorang komunikator yang baik.
“Selama ini kami masih berhubungan dan dia sudah bercerita kepada kami bahwa akhirnya dia menjalani rehabilitasi setelah 1 bulan rawat inap dan 2 bulan rawat jalan,” jelasnya. Tengku Dewi (tangkapan layar YouTube Trance TV)
Diakui Davey, niat awal Andrew hendak menemui pengacaranya.
Namun karena kendala administrasi yang mengharuskan kedatangan perwakilan keluarga, akhirnya Devi bersedia menerimanya.
“Yah, awalnya dia adalah seorang pengacara yang ingin memberiku tumpangan dan mengurus segala macam hal.”
“Hari pertama dia bilang ke saya, dia minta tolong, ‘Boleh kasih saya tumpangan’, karena dengan sistem penjemputan, keluarga harus terwakili dan banyak hal yang harus ditandatangani.” Devi menjelaskan.
Davey pun menyayangkan ibu Andrew yang sudah lanjut usia masuk rehabilitasi.
“Umumnya dia tinggal bersama ibu dan kakak laki-lakinya, ibunya juga sudah tua, jadi tidak mungkin,” bantah Devi.
Bagaimanapun, tidak ada masalah dalam hubungan mereka dan itu baik-baik saja.
“Jadi ya, karena aku masih berstatus istri dan hubunganku baik, akulah yang memilih dia,” tutupnya.
Sekadar informasi, Tengku Devi masih melanjutkan gugatan cerai terhadap Andrew Endika di Pengadilan Agama Sibinong.
Sidang cerai pun akan dilanjutkan hari ini, Rabu (11 Juni 2024).
(Tribunenews.com, Rinanda)