geosurvey.co.id, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik 28 orang untuk posisi Gubernur Lembaga Pertahanan Negara (Lemhanas), Ketua Mahkamah Agung (MA), Penasihat Khusus Presiden, Utusan Khusus Presiden dan Staf Khusus. Presiden dan Kepala Badan, Selasa (22/10/2024).
Pelantikan berlangsung di Istana Kepresidenan Jakarta.
Khusus untuk posisi Kepala Badan, Prabowo tidak membeberkan siapa saja Ketua Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Belum ada informasi resmi mengenai hal ini.
Namun sehari sebelumnya beredar kabar Basuki Hadimuljono juga akan dilantik sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) yang terakhir.
Kemarin, mantan Menteri Pekerjaan Umum (PU) itu memberi sinyal.
“Saya tidak maju dari jadwal, tapi menurut Sekretariat Negara Pak Jokowi, saya tetap diminta masuk OIKN,” kata Basuki saat acara pengukuhan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Jakarta Selatan, Senin (21/10/2024). . ) di malam hari.
Meski begitu, Basuki Prabowo masih menunggu Keputusan Presiden (Keppres) baru dari Sekretariat Negara (Setneg) saat memilih pemerintahan Subianto sebagai presiden.
“Kita belum tahu. Belum ada Perpres. Ya, Sekretariat Negara lama dan baru akan segera diurus,” kata Basuki.
Saat ini Basuki sebenarnya masih menjabat Pj Direktur IKN.
Hal ini terjadi karena Kepala Kantor IKN Bambang Susantono memutuskan mundur dari jabatannya. Berikut posisi pimpinan lembaga dan wakilnya yang dilantik Prabowo malam ini:
Organisasi Haji
Kepala Badan Penyelenggara Haji Moch Irfan Yusuf Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji Dahnil Anzar Simanjuntak
Badan Pengelola Investasi Anagata Nusantara Power
Kepala Badan Pengelola Investasi Anagata Nusantara Power Muliaman Darmansyah Wakil Kepala Badan Pengelola Investasi Anagata Nusantara Power Kaharuddin Djenod Daeng Manyambeang
Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan
Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko Wakil I Badan Percepatan Kemiskinan Nanik Sudaryati Deyang Badan Percepatan Penanggulangan Kemiskinan II Wakil Irwan Sumule.
Lembaga penjaminan produk halal
Kepala Badan Penjaminan Produk Halal Haikal Hassan Wakil Kepala Badan Penjaminan Produk Halal Afriansyah Noor
Aris Marsudiyanto akan menjabat Kepala Badan Pengawasan Pembangunan dan Penyidikan Khusus
Prabowo tidak menyebut IKN dalam pidatonya
Presiden Prabowo Subianto tak menyinggung perkembangan IKN dalam pidatonya Minggu (20/10/2024) lalu usai diresmikan di Gedung MPR Jakarta.
Politikus PDIP Komaruddin Watubun pun mengaku senang mantan Danjen Kopassus tidak membahas persoalan IKN.
Ia menduga Prabowo punya pertimbangan tersendiri sehingga ia tidak menyinggung soal IKN pada pidato pertamanya sebagai presiden.
Pasalnya, saat ini IKN sudah tidak menjadi prioritas negara.
Pak Prabowo tidak menyebut (IKN), Pak Prabowo pasti akan mengutamakan apa yang menjadi prioritas hari ini, kata Komaruddin di Kompleks DPRD Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024).
“Dengan situasi nasional seperti apa, pengaruh geopolitik global pasti akan memakan banyak energi,” ujarnya.
Komaruddin menilai, belakangan ini tidak ada keinginan untuk terburu-buru pindah ke ibu kota. Pasalnya, kata Komaruddin, Indonesia tidak akan mati jika ibu kota tidak dipindahkan.
Andry Satrio Nugroho, ekonom di Institut Ekonomi dan Keuangan (INDEF), yakin Prabowo kurang fokus pada pembangunan dibandingkan Jokowi.
“Mungkin Pak Prabowo tidak ingin IKN membebani APBN. Kita tahu, yang dialokasikan untuk ini (tahun depan) hanya Rp 15 triliun dari APBN 2025,” kata Andry mencontohkan secara gamblang. musim gugur tahun ini. APBN dimana pemerintah mengalokasikan Rp 44 triliun untuk pembangunan ibu kota baru.
“Dan ini tandanya Pak Prabowo tidak fokus ke (Nusantara),” ujarnya seperti dikutip CNA.
Andry menilai, Prabowo yang menjabat sebagai presiden lebih memilih fokus pada peningkatan kapasitas manusia dibandingkan infrastruktur.
Dia melakukan ini dengan menerapkan program makanan gratis untuk pelajar di seluruh negeri yang merupakan pokok kampanyenya ketika dia masih menjabat dan dianggap sebagai program khasnya.
Sekitar Rp 71 triliun telah dialokasikan untuk program tersebut dari APBN tahun depan.
Prabowo juga menargetkan pembangunan tiga juta rumah bagi masyarakat miskin setiap tahunnya.
Kedua program tersebut bertujuan untuk menghilangkan faktor penghambat pengembangan sumber daya manusia di negeri ini, yaitu stagnasi dan krisis perumahan.
Stunting merupakan gangguan tumbuh kembang yang dialami anak akibat kekurangan gizi, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang tidak memadai.