Laporan reporter geosurvey.co.id Bayu Indra Permana
geosurvey.co.id, JAKARTA – Perlahan-lahan diketahui alasan Kimberly Ryder menggugat cerai Edward Akbar.
Setelah awalnya mengatakan bahwa hal itu berubah menjadi kekerasan dalam rumah tangga karena dia menceraikan Edward, kini Kimberly mengungkapkan bahwa Edward Akbar sering menghancurkan properti pribadinya.
Hal ini tidak terjadi hanya sekali.
Kimberly Ryder mengungkapkan bahwa Edward mengalami beberapa insiden kerusakan properti hingga kerugian jutaan dolar.
“Bukan hanya sekedar merusak,” kata Kimberly Ryder di depan Pengadilan Agama, Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2024).
“Dia merusak, itu berakhir pada 2019, dan 2021, 2022, 2023 masih ada lagi,” ujarnya.
Kim mengatakan, barang yang rusak tersebut bernilai puluhan juta, setelah itu Edward Akbar tidak pernah mengganti barang tersebut.
“Dia menghancurkan barang-barang saya yang bernilai puluhan juta, dan pada akhirnya tidak mengembalikan barang yang saya beli sendiri,” jelas Kimberly Ryder.
Seperti disebutkan sebelumnya, alasan Kimberly Ryder mengajukan gugatan cerai bukan sekadar untuk merusak keadaan.
Seiring berjalannya waktu dan persidangan terus berlanjut, menurutnya wajah asli Edward mulai terkuak di media.
“Tapi selain itu banyak hal yang bisa dilihat khususnya di video yang keluar setelah mereka putus, bagaimana dengan Edward,” ujarnya.
‘Itulah yang pada akhirnya tidak bisa saya jalani,’ lanjut Kimberly. Edward Akbar membantah klaim Kimberly Ryder tentang kekerasan dalam rumah tangga
Edward Akbar dengan keras membantah kesaksian Kimberly Ryder tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Pengungkapan mengejutkan dikabarkan terjadi saat sidang perceraian aktris dan FTV Kimberly Ryder dan Edward Akbar yang digelar di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2024). Edward Akbar sangat keberatan dengan kesaksian Kimberly Ryder tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Dia mengaku memiliki bukti CCTV. (Kolase/Instagram)
Pernyataan tersebut mengungkap adanya dugaan kekerasan dalam rumah tangga, Kimberly Ryder dipukuli lalu dipenjara.
Edward Akbar secara terbuka membantah pernyataan Kimberly Ryder sebelumnya.
Edward Akbar menuliskan bantahannya dalam postingan Instagramnya di hari yang sama saat Kimberly Ryder melontarkan pernyataan soal kekerasan dalam rumah tangga, Kamis (16/10/2024).
“Saya tidak pernah menahan istri saya, terutama anak-anak saya di rumah. Bagaimana saya bisa menahan istri saya,” kata Edward Akbar.
Edward Akbar mengatakan, buktinya adalah apa yang dikatakan Kimberly Ryder pada 16 Oktober 2024, yang mengatakan itu hanya kata-kata, bukan bukti kuat.
Lalu bagaimana dengan bukti kekerasan dalam rumah tangga yang dibawa Kimberly Ryder?
Edward Akbar mengatakan bukti-bukti yang dihadirkan adalah rekayasa.
“Barang bukti yang diajukan penggugat dalam sidang hari ini (Kamis, 16 Oktober 2024) berupa video dan foto lisan yang dibuat sendiri.
Dia mengatakan tuduhan kekerasan dalam rumah tangga tidak benar. Namun tidak demikian halnya dengan Edward Akbar.
“Ini adalah kebohongan yang luar biasa, memutarbalikkan fakta dan kebenaran,” ujarnya.
Edward Akbar mengatakan dia memiliki bukti video pengawasan untuk membantah tuduhan dia disandera di Bali.
“Dan saya memiliki banyak pengawasan video lengkap. Kasus dugaan penahanan di Bali padahal tidak ada penahanan.”
Edward Akbar mengaku tidak bisa melakukan penahanannya.
“Saya tidak akan pernah bisa menahan istri saya atau saya tidak akan pernah bisa melakukan itu, apalagi saya punya anak di rumah. Bagaimana saya bisa membiarkan istri saya menjadi tahanan,” tegasnya.
Edward Akbar mengatakan akan melawan bukti CCTV yang dimilikinya.
“Saya akan memperjuangkan keadilan dan kenyataan. Saya punya puluhan bukti CCTV. Astaghfirullah. Istiqomah. Bismillah ya Rabb,” harap Edward Akbar.