geosurvey.co.id – Tata kelola perusahaan yang baik (GCG) menjadi landasan penting bagi seluruh perusahaan yang ingin terus berkembang di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat. Dengan menerapkan tata kelola yang baik, perusahaan tidak hanya mengefektifkan operasionalnya, namun juga menjaga kepercayaan pemangku kepentingan dan memenuhi standar kepatuhan yang ditetapkan regulator.
Penerapan GCG di Bank bjb telah menunjukkan hasil yang signifikan sehingga membawa Bank bjb semakin tumbuh dan berkontribusi terhadap perekonomian. Bank bjb, salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia, sangat menjunjung tinggi GCG dalam seluruh aspek bisnisnya.
Prinsip-prinsip seperti transparansi, akuntabilitas dan keadilan menjadi dasar operasional sehari-hari. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi perusahaan, namun juga menciptakan nilai tambah bagi pemangku kepentingan, termasuk pelanggan dan mitra bisnis.
Berkat penerapan GCG yang konsisten dan menyeluruh, Bank bjb bersama anak perusahaan bank bjb Syariah berhasil meraih penghargaan bergengsi dalam ajang Annual Report Awards (ARA) 2023 pada malam ARA Awards 2023.
Penghargaan diserahkan oleh Badan Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Perekonomian, BUMNYA, Kementerian Pajak-Kementerian Keuangan, Bursa Efek Indonesia (BEI), Kliring Penjaminan Efek Indonesia ( KPEI), dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). ), Komite Nasional Kebijakan Tata Kelola (KNKG) dan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) masing-masing memberikan penghargaan kepada bank bjb pada kategori pembiayaan BUMD dan bank bjb pada kategori keuangan syariah syariah, yang menunjukkan keberhasilan bank bjb dan anak perusahaannya dalam bidang keuangan syariah. penerapan tata kelola yang baik. praktik
Upacara penghargaan ARA 2023 juga dihadiri oleh Inarno Djajadi, Direktur Eksekutif Pengawasan Pasar Modal, Derivatif dan Pertukaran Karbon OJK, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan, Dewan Komisioner OJK dan Sofia Isabella Vatimena, Kepala Direktorat Jenderal Kependudukan. Tegu Setyabudi, Spesialis Transformasi Digital, Kreativitas dan Regulasi Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pencatatan Sipil dan Perekonomian, Dirjen BEI Iman Rahman, Dirjen Permukiman dan Penjaminan Indonesia (KPEI), Rizal Edwin Manansang, Indonesia CEO Pusat Kustodian Sentral (KSEI), Iding Pardi, Ketua Dewan Pengarah ARA, Samsul Hidayat, Ketua Komite Kebijakan Nasional Governance (KNKG), Wakil Ketua Komite Kebijakan Nasional Governance (KNKG) Mardiasmo, Eksekutif ARA Ketua Panitia Sigit Pramono, Anggota Direktur (DPN) Ikatan Akuntan Nasional Indonesia (IAI), Juri ARA 2023 Lindavati Gani dkk.
Kriteria pemberian penghargaan Rapat Umum Pemegang Saham (AGA) dikembangkan dengan menggabungkan ketentuan, aturan dan praktik terbaik tata kelola perusahaan dan akuntansi. Kriteria ini diperbarui secara berkala untuk mencerminkan perkembangan terkini.
ARA 2023 menggunakan kriteria yang sesuai dengan Surat Edaran OJK 16/2021 tentang format dan isi laporan tahunan, serta pedoman teknis penyusunan laporan keberlanjutan yang disebutkan dalam Peraturan OJK 51/2017 tentang Penerapan Pembiayaan Berkelanjutan. Selain itu, kriteria tersebut antara lain Pedoman Tata Kelola Perusahaan Indonesia (PUGKI) 2021 dan ASEAN CG Scorecard.
Dalam acara yang digelar pada tanggal 7 Oktober 2024 di Gedung Bursa Efek Indonesia, penghargaan diterima langsung oleh Direktur Utama Bank bjb Yuddi Renaldi dan Direktur Bank Umum dan UMKM bjb Nancy Adistyasari, Plt. Pimpinan Bank bjb Syariah Ita Garmeita, Ketua Independen, Komisaris Bank bjb Syariah Agus Riswanto, Komisaris Bank bjb Syariah Isa Anwari.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata upaya bank bjb dalam menjaga kepercayaan pemangku kepentingan melalui operasional bisnis yang berkelanjutan dan transparan.
Bank bjb telah menunjukkan bahwa GCG dapat menjadi pendorong utama perubahan positif dalam operasional perusahaan. Dengan tata kelola yang terintegrasi, bank bjb dapat meningkatkan kinerja keuangan dan menjaga kelestarian lingkungan dan sosial.
Annual Report Award (ARA) 2023 yang diterima Bank bjb merupakan pengakuan atas komitmen perusahaan dalam mengelola laporan tahunan dengan standar tertinggi. ARA sendiri bertujuan untuk mendorong keterbukaan informasi dan penerapan tata kelola perusahaan yang baik di Indonesia.
Penerapan GCG di Bank bjb tidak hanya sebatas kepatuhan terhadap peraturan saja, namun juga menjadi landasan utama strategi ekspansi perusahaan. Dengan menerapkan prinsip GCG, bank bjb dapat menjamin pertumbuhan berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Guna menjaga dan meningkatkan kualitas tata kelola, Bank bjb melakukan penilaian terhadap proses bisnis secara berkala, termasuk adaptasi terhadap perubahan regulasi. Hal ini dilakukan untuk menjaga kepercayaan konsumen dan mematuhi segala peraturan yang ditetapkan oleh otoritas terkait.
Bank bjb terus berinovasi dalam menghasilkan laporan tahunan yang tidak hanya memenuhi standar akuntansi dan pelaporan, namun juga mencerminkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan. Penerapan GCG yang efektif memungkinkan bank bjb untuk terus tumbuh di tengah semakin beratnya tantangan global yang dihadapi industri perbankan.
Dengan keberhasilan tersebut, bank bjb semakin memantapkan posisinya sebagai salah satu bank dengan pengelolaan terbaik di Indonesia. Ke depan, bank bjb akan berperan aktif dalam mendukung perekonomian daerah dan nasional sekaligus menjalankan bisnis yang berkelanjutan.
Penghargaan ini menjadi motivasi bagi perusahaan untuk terus meningkatkan kinerjanya dan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pemangku kepentingan.
Bank bjb telah menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan melalui digitalisasi bank, bank bjb menjaga tata kelola yang baik sesuai peraturan perundang-undangan, mematuhi kewajiban pelaporan dan terus meningkatkan partisipasi keuangan masyarakat.