geosurvey.co.id – Mantan Presiden AS Donald Trump menyalahkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky atas perang dengan Rusia, The Guardian melaporkan.
Pengumuman itu disampaikan Trump pada Kamis (17/10/2024) dalam episode podcast PBD bersama Patrick Bate-David.
Trump mengatakan Zelensky bertanggung jawab tidak hanya karena gagal mengakhiri perang, tapi juga karena memulainya.
“Perang adalah sebuah kegagalan,” kata Trump mengutip Al Mayadeen.
Kata-kata Trump bukan pertanda baik bagi dukungan AS di masa depan terhadap Ukraina jika Wakil Presiden Kamala Harris menang.
Zielinski, kandidat presiden dari Partai Republik, sering dikritik selama kampanye karena tidak berdamai dengan Moskow.
Zielenski, presiden Amerika Serikat ke-45, dikenal sebagai salesman terbaik dunia, yang memperoleh bantuan militer miliaran dolar sejak dimulainya perang.
Trump telah menyatakan bahwa Ukraina harus menyerahkan sebagian wilayahnya untuk mencapai kesepakatan damai – sebuah gagasan yang menurut Kiev tidak dapat diterima.
Trump menegaskan konflik tersebut dapat diselesaikan sebelum menjabat pada bulan Januari, namun tidak menjelaskan caranya. Tanggapan Rusia
Inti dari “rencana kemenangan” Zelensky adalah untuk melegitimasi keterlibatan langsung NATO dalam konflik Ukraina, saran juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Kamis (17/10/2024).
“Itu adalah tindakan yang picik, ceroboh dan tidak logis dalam situasi seperti ini,” kata Peskov.
Peskov menggambarkan inisiatif Zelensky lebih agresif daripada rencana damai yang bertujuan membawa situasi ke ambang konflik Rusia-NATO.
Mengomentari reaksi Barat terhadap rencana presiden Ukraina, Peskov menjelaskan bahwa Barat tidak puas dengan rencana penyelesaian tersebut.
Dengan banyaknya korban jiwa di Ukraina dan meningkatnya pengaruh Moskow, Kiev berada di bawah tekanan besar untuk mengambil strategi keluar.
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Maria Zakharova mengungkapkan program tersebut bisa menimbulkan lebih banyak masalah bagi Ukraina.
“Zelensky mendorong anggota NATO untuk terlibat konflik langsung dengan negara kami,” kata Zakharova. Rencana Kemenangan Zelensky
Rencana kemenangan Zelensky memiliki lima poin utama, seperti dikutip BBC. apakah disana Ukraina telah diundang untuk bergabung dengan aliansi militer NATO. Operasi Ukraina sedang dilakukan di Rusia untuk memperkuat pertahanan melawan pasukan Ukraina dan memblokir zona penyangga di Ukraina, termasuk mendapatkan izin dari sekutu untuk menggunakan senjata jarak jauh mereka di dalam wilayah Rusia. Rusia dihalangi oleh pencegahan strategis non-nuklir di wilayah Ukraina. Amerika Serikat dan Uni Eropa bersama-sama melindungi sumber daya alam penting Ukraina dan bersama-sama mengeksploitasi potensi ekonominya. Hanya pada periode pasca perang – sebagian pasukan Amerika yang ditempatkan di seluruh Eropa digantikan oleh pasukan Ukraina.
(geosurvey.co.id, Andari Wulan Nugrahani)