geosurvey.co.id, Jakarta – Polisi menangkap orang tua yang tega membunuh anaknya yang berusia 4 tahun.
Jenazah korban ditemukan terbungkus sarung di kawasan Ruko Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Metro Jaya AKBP Politi Ressa Fiardi Marasabesssy mengatakan, kedua pelaku berusaha melarikan diri ke Pulau Jawa.
Mengetahui polisi berencana melarikan diri, mereka langsung mengejar dan menangkapnya di kawasan Karawang, Jawa Barat.
“Ditangkap lagi di pinggir jalan dekat SPBU Karawang,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (9/1/2025).
Kedua pelaku ditangkap pada Rabu (1 Agustus 2024) malam.
Saat ini, pelakunya masih diselidiki.
“Itu menuju ke Pulau Jawa. Bukan ke kampung halaman dan tinggal di Bekasi,” kata Ressa.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Ade Ary Syam Indradi mengatakan, penyidik masih mendalami kasus penemuan mayat bocah di Bekasi.
Peristiwa itu terjadi di kawasan Kampung Jatibaru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (6 Januari 2025) sore.
“Tim sudah mengamankan dua orang yang diduga pelaku. Silakan karena kedua orang tersebut sedang digali,” kata Ade kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (9/1/2025).
Kecurigaan pelaku diamankan seorang pria dan seorang wanita.
Ade mengatakan, penyidik gabungan Direktorat Reserse Kriminal Subdit Resmob Subdit Jatanras, Satreskrim Polres Metro Bekasi, dan Polsek Tambun.
“Setelah dilakukan olah TKP, barulah saksi masuk lebih dalam, kemudian jenazah dibawa keluar dan diperiksa mendalam saat korban ditemukan dalam kondisi MD,” ujarnya.
Saat ditemukan jenazah dalam posisi tengkurap, ditutupi sarung tangan hitam, lalu mengenakan pakaian pendek, yang dinilai korban adalah gekangan atau anak jalanan.
Saat diperiksa, ditemukan luka lecet di pipi kiri, telinga kiri lebam, dan ada luka seperti puntung rokok di pantat, pipi, dan kaki.
“Di kepala bagian belakang ada benjolan, sekitar pinggang kanan dari mulut korban keluar cairan,” jelas Ade.
Penuh luka
Sebelumnya, seorang bocah lelaki tanpa identitas ditemukan tewas dengan kondisi penuh luka.
Bermula saat AJ (51), seorang juru Pakrir, melihat seorang pria membawa barang bungkus menuju ruko.
AJ yang merupakan seorang juru parkir dalam perjalanan menuju Kalimalang melihat seorang pria dewasa membawa sebuah benda berbalut sarung hitam.
Setelah itu, AJ memeriksa bungkusan sarung yang ditinggalkan orang tak dikenal tersebut.
Setelah diperiksa, ternyata seorang anak laki-laki tidak sadarkan diri.
Saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Ketua RT setempat, S (51), yang kemudian melaporkannya ke Polsek Tambun Selatan.
Selanjutnya Tim Polres Bekasi melakukan penyelidikan, korban dibawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan autopsi.